Beranda Kepri Arif Duga Kasus Melonjak karena Isolasi Mandiri

Arif Duga Kasus Melonjak karena Isolasi Mandiri

79
0
DR. H. Arif Fadillah, SSos, MSi menduga kasus corona melonjak karena isolasi mandiri.
DR. H. Arif Fadillah, SSos, MSi
DR. H. Arif Fadillah, SSos, MSi menduga kasus corona melonjak karena isolasi mandiri.
DR. H. Arif Fadillah, SSos, MSi

Keprisatu.com – Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19, DR. H. T. S. Arif Fadillah, SSos, MSi menduga kasus melonjak karena isolasi mandiri pasien positif covid-19 kurang pengawasan. Untuk itu, Pemprov Kepri meminta pemerintah kabupaten/kota se-Kepri segera menyiapkan gedung atau tempat isolasi mandiri bagi pasien positif covid-19.

“Kita akan surati kabupaten/kota agar segera menyiapkan dan menyediakan gedung. Atau tempat khusus untuk isolasi mandiri bagi pasien positif covid-19,” ujar Arif, Jumat (30/4/2021) di Tanjungpinang.

Arif melanjutkan, keberadaan gedung dan tempat isolasi mandiri tersendiri bagi pasien positif Covid-19 nanti harapannya bisa menekan angka penyebaran covid-19.

“Kita lihat pasien positif covid-19 yang isolasi mandiri di rumah masing-masing banyak yang tidak berdisiplin dan sulit  mengawasinya,” imbuh Arif.

Dari isolasi mandiri di rumah, lanjut Arif, terkadang pasien positif covid-19 berinteraksi langsung dengan keluarganya. Interaksi itu tanpa secara langsung, bahkan tanpa menggunakan masker. Dugaannya kasus melonjak karena isolasi mandiri.

“Kita khawatirkan dari satu orang menyebar ke orang lainnya tanpa kita ketahui bahwa orang tersebut sudah positif,” papar Arif.

Untuk itu, dengan adanya gedung isolasi mandiri nantinya dapat benar-benar mengawasi pergerakan pasien positif covid-19.

“Sehingga nantinya mereka yang isolasi mandiri benar-benar bebas dari kontak langsung dengan siapapun, termasuk keluarga. Hanya petugas kesehatan. Hingga pasien negatif covid-19,” jelas Arif. (ks04)

BACA ARTIKEL LAIN:

Berkerumun dan Tak Jaga Jarak, Sejumlah Restoran dan Cafe Didatangi Petugas

Ansar Minta Kepala Daerah Se-Kepri Menegakkan Prokes

Bupati Karimun Terkonfirmasi Positif Covid-19

Pakar Menyebut 6 Tempat Berisiko Corona

Gus Miftah: Jangan Buang Waktu untuk Cemas

BC Kepri Gagalkan Penyeludupan 17 Kilogram Sabu