Keprisatu.com – Pemerintah Kabupaten Karimun akan menutup semua objek wisata di seluruh Kabupaten Karimun saat perayaan Idul Fitri 1442 Hijriyah mendatang.
Penutupan itu mempertimbangkan angka penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Karimun terus alami peningkatan setiap harinya.
Keputusan penutupan objek wisata itu, di sampaikan Bupati Karimun Aunur Rafiq dalam Rapat Bersama membahas penanganan Covid-19 di Karimun, Kamis (29/4/2021) kemarin.
“Pertimbangan kita, karena ada larangan mudik dan di khawatirkan warga kumpul- kumpul di objek wisata pada hari raya Idul Fitri nanti, maka akan kita tutup,” kata Rafiq.
Penutupan tempat wisata itu akan dimulai pada hari raya Idul Fitri 1442 Hijriyah atau 13 Mei mendatang hingga batas waktu yang belum ditetapkan.
“Semua titik, mulai dari pantai yang ada di pulau Karimun, Kundur, Moro dan semua Kecamatan di seluruh Kabupaten Karimun,” katanya.
Ia menyebutkan, pihaknya akan berkoordinasi bersama pihak kepolisian untuk melakukan penjagaan dan pengawasan di titik-titik rawan keramaian.
“Kita minta nanti dari pihak kepolisian lakukan pengecekkan,” kata Rafiq.
Saat ini, angka penyebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Karimun terus alami penambahan. Hingga kini, sebanyak 136 pasien positif aktif masih menjalani perawatan medis akibat terpapar Covid-19.
Pemkab Karimun, bahkan sudah mengeluarkan aturan- pembatasan aktivitas, mencegah terjadi penyebaran lebih luas lagi, salah satunya dengan memberlakukan jam malam.
(Ks12)
Baca Juga :
Positif Covid-19 di Karimun Capai Angka 115 Kasus
Tiga Kecamatan di Karimun Zona Merah Covid-19
Bupati Karimun Terkonfirmasi Positif Covid-19
