Beranda Batam Corona Menyasar TKA Kawasan Industri Cammo Batam

Corona Menyasar TKA Kawasan Industri Cammo Batam

Ilustrasi
Ilustrasi

Keprisatu.com – Perkembangan corona virus disease 2019 (covid-19) Kota Batam, telah menyasar tenaga kerja asing (TKA) yang bekerja di Kawasan Industri Cammo Batam Centre.

Rilis Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Batam pada Kamis (5/6/2020), mengirimkan 3 orang positif covid-19 Kota Batam. Termasuk nama TKA tersebut.

Seorang laki-laki berinisial “Tn.CCG” usia 43 tahun, TKA perusahaan di kawasan Industri Cammo Batam Centre.

Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Batam, H Muhammad Rudi, dalam rilis yang dikirim menyebutkan, 3 orang pasien covid-19 tersebut merupakan hasil pengembangan dari cluster Jamaat Gereja HOG, Batamcentre, Cluster WNA India dan kasus tunggal Warga Negara Asing (WNA).

Berikut data-data mereka:

(1). Seorang remaja laki-laki berinisial “Tn. MFK” usia 15 tahun, pelajar, beralamat di kawasan Tanjung Sengkuang Kelurahan Tanjung Sengkuang, Kecamatan Batuampar.

Ia merupakan kasus baru covid-19 nomor 152 Kota Batam. Yang bersangkutan adalah tetangga dari dari terkonfirmasi positif nomor 95.

Yang bersangkutan memiliki kaitan dengan kasus Cluster WNA India, terkonfirmasi positif nomor 32.

Berdasarkan hasil penyelidikan epidemiologi (PE) dan tracing, diketahui yang bersangkutan bersama dengan  orang tuanya  sempat berjumpa atau closes contact saat silaturahmi lebaran di rumah terkonfirmasi posistif nomor 95 tersebut.

Kemudian  tanggal 27 Mei 2020, yang bersangkutan bersama orang tuanya melakukan pemeriksaan rapid diagnostic test (RDT) dengan hasil “reaktif”.

Kemudian dilanjutkan tanggal 30 Mei 2020 pengambilan swab tenggorokan yang hasilnya telah diketahui Kamis (5/6/2020) dengan terkonfirmasi “positif” sedangkan orangtuanya terkonfirmasi “negatif”.

Sejauh ini kondisi yang dalam keadaan stabil dan  tidak merasakan adanya gangguan kesehatan yang berarti.

Saat ini masih dalam perawatan isolasi/ sbbkarantina guna penanganan kesehatannya di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Covid-19 Galang.

(2). Seorang perempuan berinisial “NY. HK” usia 43 tahun, analis Laboratorium Kesehatan, beralamat di kawasan Perumahan Sentra Melati Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota.

Ia merupakan kasus baru covid-19 nomor 153 Kota Batam.

Bahwa yang bersangkutan merupakan petugas Analis Laboratorium pada salah satu RS Swasta di Kawasan Batam Centre.

Yang bersangkutan sempat closes contact dengan terkofirmasi positif nomor 123, beserta keluarganya pada saat mereka melakukan pengambilan swab tenggorokan.

Kasus ini berkaitan dengan pengembangan kasus Cluster HOG Eden Park.

Sehubungan dengan hal tersebut, tanggal 30 Mei 2020 kepada yang bersangkutan dilakukanlah pengambilan swab tenggorakan di RSE-BK yang hasilnya diperoleh Kamis (5/6/2020) dengan terkonfirmasi “positif”.

Sejauh ini kondisi yang bersangkutan dalam keadaan stabil dan tidak merasakan adanya gangguan kesehatan berarti. Yang bersangkutan saat ini dalam proses persiapan perawatan isolasi/ karantina, guna penanganan kesehatannya di rumah sakit tempat yang bersangkutan bertugas.

(3). Seorang laki-laki berinisial “Tn.CCG” usia 43 tahun, Tenaga Kerja Asing (TKA) perusahaan di kawasan Industri Cammo Batam Centre.

Ia tinggal di perumahan Purimas Residen I  Kelurahan Teluk Tering, Kecamatan Batam Kota.

Ia merupakan kasus baru covid-19 nomor 154 Kota Batam.

Bahwa yang bersangkutan merupakan Warga Negara Malaysia yang bekerja selaku Tenaga Kerja Asing (TKA) di kawasan Industri Batam Centre.

Perlu diketahi yang bersangkutan telah meninggal dunia dirumahnya pada hari minggu pagi sekitar jam 07.15 WIB, tanggal 31 Mei 2020.

Ia meninggal setelah melakukan kegiatan komunikasi video call dengan istrinya di Singapora.

Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Puskesmas Baloi Permai Kecamatan Batam Kota mendapat laporan tentang hal tersebut, dan selanjutnya dievakuasi ke kamar jenazah RS Bhayangkara Batam.

Menurut rekan-rekannya yang bersangkutan memiliki riwayat penyakit jantung dan hipertensi.

Selanjutnya oleh dokter RS Bhayangkara dilakukan pengambilan swab tenggorokan yang hasilnya diperoleh pada hari ini dengan terkonfirmasi “positif”.

Saat ini jenazah yang bersangkutan masih ditempatkan di kamar jenazah RS Bhayangkara Batam, menunggu konfirmasi pihak keluarga dan Kedutaan negara yang bersangkutan.(*/ted)