Beranda Politik Tunggu Restu DPP, Helmy Siap Lawan Petahana di Pilwako Batam

Tunggu Restu DPP, Helmy Siap Lawan Petahana di Pilwako Batam

Bakal Calon Walikota Batam dari Partai Demokrat, Helmy Hemilton.

Keprisatu.com – Bakal Calon Walikota Batam, Helmy Hemilton menegaskan kesiapannya maju di Pilkada Kota Batam 2020. Ia mengaku tak gentar meski harus melawan petahana yang bakal didukung banyak partai.

“Intinya saya sangat siap, mau melawan siapapun, termasuk incumbent,” tegasnya kepada keprisatu.com, Senin (20/7/2020).

Di internal partainya, Helmy mendapat dukungan bulat Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Batam. Dukungan kepada Helmy untuk maju di Pilkada Batam diputuskan DPC berlambang segitiga mercy itu dalam rapat pada Senin, 6 Juli 2020.

Plt Ketua DPC Partai Demokrat Kota Batam, Hotman Hutapea menegaskan, dukungan penuh diberikan pengurus, kader, hingga simpatisan partai untuk Wakil Ketua DPRD Batam periode 2014-2019 itu. Hotman juga menegaskan bahwa pihaknya telah mengetahui track record Helmy dalam dunia politik. Dia optimistis Helmy bisa mempertanggungjawabkan kepercayaan yang telah diberikan.

“Partai Demokrat memiliki tiga kursi (DPRD Batam), kami masih berusaha melobi salah seorang calon untuk bisa disandingkan dengan orang dari internal Demokrat. Karena Helmy merupakan Wakil Ketua DPC, jadi akan kami dorong beliau (Helmy) untuk bisa disandingkan dengan calon tersebut,” tutur Hotman.

Bakal Calon Walikota Batam dari Partai Demokrat Helmy Hemilton dalam pertemuan dengan seniornya di HMI, Akbar Tanjung di Jakarta.

Helmy merupakan kader partai yang telah bergabung di Demokrat sejak 2007. Pengalaman di parlemen membuat relasinya terjalin baik, termasuk dengan sesama alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Salah satunya adalah tokoh nasional yang juga Ketua Dewan Kehormatan DPP Partai Golkar, Akbar Tanjung yang siap menjadi juru kampanye (jurkam) bagi Helmy di Pilwako Batam.

“Pertemuan dengan senior saya di HMI bapak Akbar Tanjung. Dan Alhamdulillah beliau menyatakan dukungan dan siap menjadi jurkam. Semoga pertemuan ini membawa berkah dan kemajuan untuk Kota Batam,” tutur Helmy.

Selain mendaftar lewat partainya maju di Pilwako Batam, pria kelahiran 1 Desember 1979 ini juga mendaftar ke Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Gerindra. Menurut Helmy, konstalasi politik saat ini masih membuka peluang menang bagi siapa saja. Baginya, status petahana bukan tolak ukur dalam meraih kemenangan di Pilkada.

“Kami tinggal menunggu rekomendasi dari DPP (Partai Demokrat),” ujar Helmy. (KS 08)