Keprisatu.com – Ratusan warga di Kampung KB, Kelurahan Tanjunguban Kota, Kecamatan Bintan Utara, hingga saat ini belum mendapatkan pelayanan air bersih dari PDAM Tanjunguban.
Padahal, meteran PDM sudah terpasang setiap rumah warga di Kampung KB mulai dari RT,01, dan RT 04. Jumlahnya ratusan rumah.
Karuan saja warga merasa kecewa karena sudah hampir setahun lebih menunggu, namun tidak ada kejelasan. “Kami sudah menunggu lama, hamper setahun lebih, tapi tak juga mengalir airnya,” ujar Udin, seorang warga yang dijumpai Keprisatu.com, Selasa 21/7/2020.
Lantas, warga menanyakan hal ini kepada petugas kelurahan Tanjung Uban Kota. Sayangnya, disana mereka juga belum mendapat jawaban yang pasti dari Kelurahan Tanjung Uban Kota .
Kerena tidak ada jawaban, warga mencoba bertanya ke satu pegawai PDAM yang juga salah satu petugas lapangan PDAM Tanjunguban. Pegawai Lapangan PDAM menjelaskan, kalau berkas belum dilimpahkan dari PDAM Tanjung Pinang ke PDAM Tanjunguban. Namun dia berjanji akan menanyakan kepada Pimpinan PDAM.
Kondisi ini membuat warga kecewa dan resah. Ini kerena tidak ada satupun pihak terkait memberi kejelasan, kapan air PDAM bersusidi ini bisa mereka pergunakan. Apalagi mereka sudah membayar biaya sebesar Rp,150,000 ( seratus lima puluh ribu rupiah ) untuk biaya pendaftaran bersubsidi.
Hingga berita ini diunggah, Tim Liptan Keprisatu.com masih melakukan konfirmasi kepada pihak PDAM Tanjunguban persoalan ini. ( KS 05 )
Editor : Tedjo