Batam, Keprisatu.com – Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, Ansar Ahmad yang dalam hal ini diwakili oleh Sekretaris Daerah Kepri, Adi Prihantara secara resmi melepas kontingen Kepri, untuk berlaga di gelaran PON XXI Aceh-Sumut 2024.
Para atlet ini menjalani pemusatan latihan sejak Minggu (1/9/2024) hingga Sabtu mendatang.
Pelepasan atlet ke PON XXI Aceh-Sumut 2024, secara resmi dilakukan di Asrama Haji, disaksikan oleh seluruh pengurus dan cabang olahraga yang masih berada di Asrama Haji.
Sebelumnya, beberapa atlet cabang olahraga sudah berangkat menuju PON XXI Aceh-Sumut 2024. Hadir di acara pelepasan Ketua Umum KONI Kepri, Usep RS, Kadispora Kepri, Muhamad Ikhsan, pengurus KONI Kota/Kabupaten di Kepri, dan Ketua PWI Kepri Andi.
Hadir juga perwakilan Polda Kepri, Komandan Lantamal 4 Kepri, Pengurus KONI Kepri, orang tua dan keluarga atlet serta tamu undangan.
Ketua Umum KONI Kepri Usep RS menyampaikan, bahwa di PON kali ini atlet-atlet Kepri alami peningkatan jumlah dari PON di Papua, di PON Papua Kepri mengirimkan atlet dari 18 cabor.
“Di PON XXI Aceh Sumut 2024, ada 106 atlet dari 31 cabor, yang akan mengikuti 82 nomor pertandingan. Kami juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah Provinsi Kepri, seluruh masyarakat Kepri, orang tua atlet, serta semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu atas dukungan dan support dalam memberikan dukungan kepada para atlet untuk meraih prestasi tertinggi di PON,” kata Usep RS.
Usep RS juga menyampaikan, upaya maksimal dari para atlet di PON dengan raihan medali di atas target 10-11 emas, diharapkan dapat meningkatkan peringkat Provinsi Kepri di PON ke-21.
Sekdaprov Kepri, Adi Prihantara, mewakili Gubernur Kepri mengaku merasa bangga, karena bisa hadir didepan para atlet atlet pahlawan bangsa yang menjadi perwakilan Provinsi Kepri dan akan bertanding di PON Aceh-Sumut 2024.
Adi Prihantara meminta, kepada para atlet adalah soal perilaku sebagai masyarakat Melayu pada umumnya. “Jaga nama baik, jaga perilaku sebagai orang Melayu dan junjunglah tinggi sportifitas. “ujar Adi Prihantara.
Adi Prihantara meminta kepada atlet dan pelatih, agar tetap menjaga semangat bertanding, mental juara, jaga disiplin, jaga kesehatan selama pertandingan.
“Yang penting adalah tetap menjaga dan menjunjung tinggi budaya masyarakat Melayu dalam bertanding. Hindari hal-hal yang merugikan bagi atlet hindari yang merugikan bagi kontingen.”kata dia.
Itu karena keberhasilan kita juga, nanti akan mengangkat nama daerah di tingkat Provinsi dan juga di tingkat nasional.
jjnjkk