Beranda Kepri Kepri Targetkan Penerimaan Labuh Jangkar Rp1,5 Triliun

Kepri Targetkan Penerimaan Labuh Jangkar Rp1,5 Triliun

Sekdaprov Kepri, H TS Arif Fadillah di sela mengikuti Rapat Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi di kantor Wali Kota Batam, Jumat (23/10/2020).
Sekdaprov Kepri, H TS Arif Fadillah di sela mengikuti Rapat Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi di kantor Wali Kota Batam, Jumat (23/10/2020).

Keprisatu.com – Pemprov Kepri menargetkan penerimaan dari sektor labuh jangkar sebesar Rp1,5 Triliun per tahun.

Sekdaprov H TS Arif Fadillah berharap pungutan penerimaan itu bisa segera dinikmati oleh Provinsi Kepri.

”Penerimaan ini akan memperluas jangkauan pembangunan yang dapat dinikmati masyarakat dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kepri,” ujar Arif, Jumat (23/10/2020) saat mengikuti Rapat Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi di Kantor Wali Kota Batam.

Menurut dia, pengelolaan labuh jangkar pada sektor kelautan sudah sesuai dengan amanat UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah.

Pengelolaan labuh jangkar telah masuk dalam Perda Retribusi Daerah Kepri sebagai salah satu target dan retribusi daerah Kepri Tahun 2020.

Terlebih di tengah kondisi pandemi Covid-19, tambah Arif, APBD Provinsi Kepri mengalami defisit hingga mencapai Rp700 miliar. Defifit terjadi karena pengurangan dana bagi hasil.

Menurut dia, meski dialami semua daerah, tapi kondisi defisit ini harus benar-benar disikapi.

Dengan penerimaan dari labuh jangkar, ke depan Kepri diharapkan tetap bisa memaksimalkan anggaran untuk menggerakan pembangunan. (arham)