Beranda Kepri BIIE Berbagi Sumbang 10 Ribu APD dan Sembako untuk 510 KK

BIIE Berbagi Sumbang 10 Ribu APD dan Sembako untuk 510 KK

Penyerahan secara simbolis bantuan dari PT BIIE untuk penanganan Covid-19 di Bintan. (Foto: ist/batamnews)

Keprisatu.com- PT Bintan Inti Industrial Estate (PT BIIE) memberikan bantuan sebanyak 10.000 Alat Pelindung Diri (APD) dalam rangkaian program ‘BIIE Berbagi’.

Bantuan diserahkan pada Sabtu (4/4/2020), sebagai wujud dukungan kepada pemerintah dalam pencegahan penyebaran Covid-19.

Selain itu, bantuan tersebut juga sebagai wujud apresiasi dan respon terhadap kebutuhan APD yang masih menjadi prioritas saat itu bagi para tenaga medis di Puskesmas Teluk Sasah.

Korporasi itu juga telah memberikan bingkisan paket sembako kepada 510 Kepala Keluarga (KK) untuk masyarakat pra sejahtera yang berada di 3 desa dan 2 Kelurahan di sekitar Kawasan Industri Lobam pada Selasa (12/5/2020).

General Manager (GM) PT BIIE, Aditya Laksamana mengatakan selain distribusi bantuan APD, semua perusahaan di Kawasan BIE memberikan bantuan tambahan berupa susu cair serta hand sanitizer.

“Bantuan tambahan itu untuk Puskesmas Teluk Sasah dan Puskesmas Desa Kuala Sempang,” ujar Aditya didampingi Camat Seri Kuala Lobam, Anton Hatta Wijaya, Rabu (20/5/2020).

PT BIIE, kata Aditya, juga sedang melakukan penggalangan dana yang melibatkan semua karyawan perusahaan di BIE. Dana dari penggalangan itu akan kembalib diberikan pada 3 desa dan 2 Kelurahan disekitar kawasan industri ini.

Beberapa inisiatif yang telah dilakukan tersebut adalah sebagian dari rangkaian aktivitas untuk memerangi Covid-19. “Dana itu untuk membeli paket sembako yang diberikan kepada komunitas terdampak Covid-19. Rencananya akan diserahkan pada pekan ke-2 Juni mendatang,” jelasnya.

Selain peduli dengan aksi sosial, PT BIIE juga berperan aktif dalam pencegahan di kawasan industri dengan mewajibkan pemakaian masker bagi yang memasuki kawasan.

Kemudian melakukan penyemprotan disinfektan ditempat umum, tempat-tempat strategis secara rutin serta menjalankan Protokol Kesehatan sesuai arahan pemerintah dan memastikan logistik tersedia selama masa Covid-19.

“Hal ini dilakukan untuk keamanan dan kenyamanan tenant dan pekerja di Kawasan BIE,” ucapnya.

(ary)

Sumber: Batamnews