Beranda Head Line Terlanjur Keluarkan Duit Rp. 1,6 Juta, Ratusan Pencaker Karimun Tertipu

Terlanjur Keluarkan Duit Rp. 1,6 Juta, Ratusan Pencaker Karimun Tertipu

Ratusan pencaker datangi kediaman pelaku penipuan
Ratusan pencaker datangi kediaman pelaku penipuan

Keprisatu.com – Ratusan warga Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (KEPRI) diduga menjadi korban penipuan dengan modus penawaran kerja.

Ratusan korban itu dijanjikan akan mendapatkan pekerjaan di PT Saipem Indonesia Karimun Branch (SIKB) dengan membayar sejumlah uang tunai sebesar Rp1,6 juta sebagai salah satu syarat.

Uang tersebut, dikatakan pelaku akan digunakan sebagai biaya Medical Check Up dan seragam untuk bekerja. Adapun jumlah korban yang mayoritas pencari kerja itu ialah berjumlah 260 orang.

Namun, hingga waktu yang telah dijanjikan para pelamar pekerjaan itu tidak kunjung menerima panggilan interview dan pelaku yang dihubungi tidak merespon.

“Awalnya para pencari kerja ini menerima info lowongan pekerjaan di PT Saipem, mereka mendaftar dan diminta untuk membayar sebesar Rp1,6 juta. Sampai saat ini tidak ada kejelasan dan lanjutan,” kata Koordinator Hukum dan HAM Persatuan Pemuda Meral (Pameral).

Ia mengatakan, pelaku saat melakukan pertemuan bersama para korbannya mengaku sebagai salah satu karyawan aktif di PT Saipem. Pelaku juga menjanjikan para Pencaker akan mulai bekerja pada  Desember kemarin.

“AE ini juga sempat bertemu dengan para korban di costal area kemarin dan dirinya menjanjikan bahwa Senin kemarin mereka akan masuk bekerja, bahkan dia menyuruh para korban ini pada tanggal 3 lalu untuk mengambil pakaian kerja (werpack) di kediamannya yang berlokasi di komp. Villa Garden,” katanya.

Para korban yang merasa dirinya telah tipu langsung bergegas mendatangi ke kediamannya untuk meminta uang mereka dikembalikan. Namun sayang AE tidak ditempat serta sudah lebih dulu melarikan diri.

(ks12)