Beranda Batam 759 Karateka dari Lima Negara Perebutkan Juara di BKC Open 2023 International...

759 Karateka dari Lima Negara Perebutkan Juara di BKC Open 2023 International Karate Championsips

Pembukaan (BKC)  Open 2023 International Karate Championsips yang berlangsung di GOR Temenggung Abdul Jamal, Selasa ( 20/6/2023). 

Batam, Keprisatu.com – Ratusan Atlet karate dari  lima negara, dipastikan bakal tampil dalm ajang Bandung Karate Club (BKC)  Open 2023 International Karate Championsips yang berlangsung di GOR Temenggung Abdul Jamal, Selasa ( 20/6/2023).

Pembukaan disaksikan juga oleh Ketua KONI Kepri, Usep RS , Ketua BKC Kepri Sulistiana dan para oficial pertandingan dari masing masing negara peserta .

Ketua Umum BKC Provinsi Kepri, Sulistiana, menyampaikan bahwa turnamen internasional BKC Provinsi Kepri kali ini ajang bergengsi ini akan mempertemukan setidaknya 759 atlet karate yang akan berlaga tiga hari berturut turut.

Ketua KONI Kepri, Usep RS

Lima negara yang bergabung antara lain Indonesia , Singapura, Malaysia, India, dan Sri Lanka ini akan  memperebutkan gelar Juara Umum dan Piala Bergilir yang disediakan oleh Gubernur Provinsi Kepri.

Tidak hanya itu, Piala Kepala BP Batam akan menjadi perebutan untuk Juara Umum Pertama, sementara Juara Umum Kedua berlomba merebutkan Piala Dewan Penasehat, yaitu Danrem 033 WP, dan Juara Umum Ketiga akan memperebutkan Piala Ketua Dewan Pembina BKC Kepri.

“Ini adalah event yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali, dan terakhir kali diadakan pada tahun 2019 dengan partisipasi dari 9 negara. Kita sempat terhenti karena pandemi Covid-19, namun sekarang kita kembali memulai,” ungkap Sulis, panggilan akrabnya.

Sebanyak 759 atlet yang bertanding selama tiga hari, mulai dari tanggal 19 hingga 22 Juni 2023, akan berkompetisi dalam lebih dari 60 kelas yang ada. Pertandingan akan melibatkan peserta dari berbagai kelompok usia, mulai dari usia dini hingga dewasa.

“Pada acara pembukaan, ada 30 kontingen yang ikut serta. Atlet-atlet dari Indonesia berasal dari berbagai daerah seperti Riau, DKI Jakarta, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, Sumatera Barat, Lampung, Sumatera Utara, Jawa Tengah, dan Bali. Biasanya, Papua juga ikut berpartisipasi, tetapi tahun ini mereka absen,” ungkapnya.

Sulis menambahkan bahwa atlet BKC Provinsi Kepri merupakan salah satu peserta yang patut diperhitungkan, karena mereka telah mencapai prestasi yang luar biasa, yaitu meraih posisi juara 3 di tingkat nasional. Hal ini dikarenakan para atlet BKC Provinsi Kepri telah terbiasa berkompetisi di level internasional.

“Kami di BKC Kepri adalah satu-satunya yang selalu menyelenggarakan event internasional di Indonesia, dan kami mendapatkan dukungan penuh dari PB BKC. Atlet kami sudah terbiasa bermain melawan atlet asing, sehingga mereka tidak lagi merasa canggung ketika bertanding melawan lawan di Indonesia. Secara mental, mereka telah terbentuk, termasuk dalam menguasai teknik-teknik dari para pemain asing,” jelasnya.

Selain itu, BKC Open 2022 International Karate Championships juga akan melibatkan 15 wasit dari luar negeri. Seluruh wasit nasional Indonesia, sekitar 40 orang, telah dilengkapi dengan sertifikasi internasional.

“Kami sangat memperhatikan kualitas wasit, baik dari dalam maupun luar negeri. Semua wasit yang bertugas dalam turnamen ini telah dilengkapi dengan sertifikasi internasional,” tambahnya.

Sulis berharap sebagai penyelenggara, BKC Open akan menjadi bagian rutin dalam kalender olahraga setiap dua tahun sekali, dan targetnya adalah meningkatkan jumlah peserta dari luar negeri. Dia juga berencana mengundang negara-negara di Timur Tengah untuk berpartisipasi dalam turnamen BKC.

“Kami berharap dukungan pemerintah semakin bertambah, sehingga Batam bisa menjadi salah satu kota dengan citra internasional yang memiliki event internasional seperti ini,” tutupnya. (KS03)

Editor : Teguh Joko Lismanto