Beranda Batam Usep RS Lepas Cabor Layar Kepri ke Papua

Usep RS Lepas Cabor Layar Kepri ke Papua

115
0
Ketua KONI Kepri, Usep RS mengalungkan ID Card atlit layar Dilla.

Keprisatu.com – Ketua Umum KONI Kepri Usep RS melepas langsung tim layar Kepri, Selasa (31/8/2021) ke Papua. Tim layar Kepri berangkat lebih awal untuk menjalani training camp (TC) sebelum berlaga di PON XX Papua.

“Ini adalah keberangkatan pertama kontingen Kepri. Tim layar Kepri akan menjalani TC terlebih dahulu,” kata Usep.

Pelepasan atlet layar yang akan bertarung di laga PON Papua dilakukan Selasa (31/8/2021) sore. Pelepasan juga dilakukan oleh Asmin Patros,  mewakili DPRD Propinsi Kepri. Asmin didampingi Ketua KONI Kepri  Usep RS. Atlet yang dilepas ada 13 orang atlet dan  pelatih cabang olah raga layar.

Atlet layar Kepri yang diturunkan ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, mulai berangkat ke Jayapura, via Bandara Hang Nadim Batam, Selasa (31/8/2021) mulai pukul 16.00 WIB. Transit di Jakarta.

Usep RS menjelaskan Atlet Layar berangkat terlebih dahulu ke Jayapura untuk menyusuaikan iklim dan kodisi alam disana, terutama kecepatan angin dan arus air.

Meskipun satu bulan lagi PON baru digelar, kata pelatih layar Kepri Weng Samsi, iklim atau cuaca di bulan September hampir sama bulan Oktober. Iklimnya tak jauh beda. PON sendiri baru digelar 2-15 Oktober mendatang.

Tim layar Kepri akan menjalani TC hingga 30 September di Jayapura. Tepatnya tim layar Kepri akan berada di komplek Lantamal, Jayapura.

Usep meminta agar tim layar Kepri senantiasa menjaga kesehatan selama menjalani TC dan berlaga di PON nanti. Tak hanya  itu, Usep berharap cabor layar bisa memberikan hasil serupa seperti saat PON XIX Jawa Barat. Saat itu layar Kepri mampu menjadi juara umum dengan raihan lima emas.

“Fokus berlatih dan solid saat bertanding, semoga bisa mengharumkan nama Kepri di pentas olahraga nasional,” pinta usep.

Anggota DPRD Kepri Asmin Patros mengatakan cabor layar adalah pendulang emas bagi Kepri di PON. Ia berharap di PON Papua nanti layar bisa mengulang prestasi.

Asmin juga mengatakan akan mengawal hak atlet dan pelatih yang berhasil mengharumkan nama Kepri di PON Papua. “Kami di dewan akan mengawal pembahasan yang terkait dengan hak atlet dan pelatih seperti bonus,” tuturnya.

“Fokus berlatih dan bertanding, jaga kesehatan selama di Papua. Raih prestasi sebaik mungkin,” kata Asmin.

Asmin Patros saat melepas mengatakan, bahwa Cabang layar masih menjadi andalan Kepri untuk meraih banyak medali. Pada PON XIX Jawa Barat 2016 lalu,  layar menyumbangkan 5 medali emas dan 2 perunggu.

PON XVIII/ 2012 Riau, cabang layar raih 3 emas, 1 perak dan 1 perunggu. PON yang pertama kalinya Kepri ikut, yakni PON Kalimantan Timur (Kaltim) 2008, layar sumbangkan 2 emas dan 2 perak.

KONI Kepri sendiri menarget layar bisa meraih 6 atau 7 medali emas di PON, meskipun persaingan di kelas laser 4,7 cukup merata.

 

Jalani Latihan Pemantapan, Atlet Layar Kepri Terbang ke Jayapura

Ketua Satgas kontigen PON Kepri Buralimar menjelaskan atlet layar akan di lepas pengurus KONI menuju Jayapura. Selama di Jayapura hampir satu bulan, atlet layar akan latihan dan menyusuaikan iklim di sana.

“Mereka akan menginap dikantor Lantamal Jayapura. Lokasi ini tempat venue cabor layar di pertandingan dan atlet lainnya juga ada latihan disana,” kata Buralimar.

Kata dia, cabang layar masih menjadi harapan KONI Kepri untuk meraih medali banyak. Dasarnya, hasil PON Jawa Barat 2016, layar Kepri keluar juara umum.

“Kita sudah berkoordinasi dengan pihak Lantamal Jayapura. Selama latihan disana, atlet kita nginep di Kawasan Lantamal Jayapura. Atlet kita diharapkan cepat beradaptasi dengan angin dan arus Papua, supaya bisa berlaga dengan baik nantinnya,” ujarnya.

Kata Buralimar juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata Pemprov Kepri, pada tanggal 4 September ini, cabang futsal akan melakukan laga ujicoba atau try out di Tanggerang, Jawa Barat.

Setelah latihan disana, hampir 20 hari, mereka langsung bertolak ke Papua.

“Cabor futsal dari Jawa Barat setelah try out langsung berangkat ke Papua,” ujarnya.

Ia berharap agar atlet bisa meraih medali dengan maksimal. Atlet PON Kepri sudah siap berlaga.

“Tetap jaga prokes selama latihan atau try out,” harapnya.

Provinsi Kepulauan Riau telah meloloskan 54 atlet didampingi 23 pelatih dari 16 cabang olahraga, tetap menjalani latihan rutin secara mandiri di masing-masing cabang olahraga bersangkutan.

Dengan tetap memperhatikan kesehatan dan menjaga protokol Covid-19, atlet dan pelatih menjalani latihan secara maksimal satu tahun kedepan.

Kepri di PON XIX Jawa Barat 2016 lalu menempati peringkat ke-19 dengan raihan 7 medali emas, 4 perak dan 7 perunggu, menargetkan untuk naik peringkat. (KS10)

x