Keprisatu.com – Perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Karimun terus menunjukkan penurunan dan kini hanya meninggalkan 220 kasus aktif.
Dengan penurunan itu, Bupati Karimun Aunur Rafiq, Kabupaten Karimun segera akan turun level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dari Tiga ke Dua.
Hal itu disampaikan Bupati Karimun Aunur Rafiq saat ditemui disela- sela kegiatan di Karimun, Selasa (15/3/2022).
“Perkembangan Covid-19 di Kabupaten Karimun alhamdulillah mengalami penurunan, namun kita masih level 3. Namun saya berkeyakinan dalam waktu dekat akan turun ke level 2,” kata Rafiq.
Rafiq mengatakan, saat ini kekebalan terhadap Covid-19 di Kabupaten Karimun mulai terbentuk, hal itu terlihat dengan gejala- gejala yang disarasakan pasien Covid-19 tidak lagi seperti dahulu dan lebih ringan.
“Baik itu mau varian omicron, akan tetapi saat ini gejala yang didapatkan tidak terlalu berat dan cukup dengan melakukan karantina mandiri serta pengawasan dari Tim Medis,” katanya.
Rafiq juga menyebutkan, pihaknya saat ini masih penetapan dari Pemerintah Pusat terhadap status PPKM di Karimun.
“Kita masih menunggu penetapan dari Pemerintab Pusat,” katanya.
Rafiq juga menjelaskan, saat ini tingkat kesembuhan Covid-19 Karimun juga meningkat drastis. Setelah menjalani isolasi selama 5 hingga 6 hari dengan pengawasan ketat, pasien tersebut sudah dinyatakan sembuh.
Lalu, Rafiq juga mengharapkan masyarakat untuk selalu mentaati dan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Maka, kasus baru di Karimun tidak akan lagi.
“Serta melakukan vaksin 1,2 dan booster, itu akan semakin terlindungi. Karena kita lihat, dengan vaksin daya tahan tubuh semakin kuat,” kata Rafiq.
(KS12)
