Beranda Nasional Syekh Ali Jaber Negatif Covid-19 sebelum Wafat

Syekh Ali Jaber Negatif Covid-19 sebelum Wafat

syekh ali jaber
Syekh Ali Jaber

Keprisatu.com – Pihak Rumah Sakit Yarsi menjelaskan kondisi kesehatan Syekh Ali Jaber sebelum wafat. Ternyata sebelum meninggal kondisi Syekh Ali sudah terkonfirmasi negatif covid-19.

Mulanya RS Yarsi menjelaskan Syekh sudah 19 hari perawatan  di RS tersebut. ”Beliau masuk sekitar 19 hari yang lalu, beliau dirawat di RS Yarsi. Sudah terkonfirmasi covid-19,” ujar Direktur Medis RS Yarsi, Anggi Erlina, di RS Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2021).

Nah, pada minggu kedua peratawan, Anggi Erlina  mengungkapkan bahwa Syekh sempat menjalani lagi tes PCR. Hasil tes PCR, Syekh menunjukkan tanda negatif corona.

“Dan kami sudah melakukan swab pada perjalanan penyakit beliau di minggu kedua dan hasil sudah menunjukkan negatif. Jadi kemarin, kami sudah melakukan PCR, tesnya, dan hasilnya adalah negatif,” ungkapnya sebagaimana detikcom mengutipnya, Kamis (14/1/2021).

BACA JUGA: Inna Lillahi Wa Inna Iliaihi Rajiun, Syekh Ali Jaber Wafat

BACA JUGA: Syekh Ali Jaber Aktif Bantu Umat Sadar Covid-19

Dalam kesempatan itu, Erlina juga mengungkapkan sudah meminta izin keluarga Syekh Ali terkait kondisi klinis ini.

“Sudah izin kepada pihak keluarga untuk menyampaikan kondisi klinis beliau. Dengan segala hormat kepada keluarga, beliau masuk dengan sudah terkonfirmasi covid-19,” tuturnya.

Erlina mengatakan pihak rumah sakit sudah maksimal dalam memberikan perawatan kepada Syekh Ali Jaber sampai negatif covid-19. Sehingga Erlina menegaskan lagi Syekh sudah dalam keadaan negatif Covid-19 sebelum meninggal dunia.

“Insya Allah kami seluruh tim medis telah memberikan upaya optimal untuk tata laksana kepada pasien. Alhamdulillah. Dalam perjalanan beliau, beliau menunjukkan perjalanan yang cukup baik. Sampai memang minggu kedua kita sudah melakukan pemeriksaan lanjutan dan sudah mendapatkan hasil negatif untuk beliau,” imbuhnya.

Di akhir dia pun menyerahkan protokol pemakaman kepada pihak keluarga. “Sehingga beliau protokol yang dilakukan kami serahkan kepada pihak keluarga,” tutur Erlina. (ks04)

editor: arham