Keprisatu.com – Pemerintah Kota (Pemko) Batam menyiapkan 173 kendaraan mobil pick up untuk memperlancar pendistribusian sembako gratis masyarakat. Hal itu juga bertujuan agar dalam melanyalurkan bantuan untuk masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan termasuk social distancing.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin mengatakan pihaknya tidak hanya menyiapkan mobil operasional Kecamatan saja untuk mengangkut paket sembako tersebut. Tapi, juga menggunakan kendaraan-kendaraan di dinas yang memiliki mobil pick up tersebut.
“Jadi semua mobil pick up kita kerahkan untuk memperlancar pendistribusian paket sembako gratis untuk masyarakat tersebut,” kata Jefridin, Jumat (15/5/2020)
Adapun dinas yang memiliki mobil pick up di antaranya Dinas Bina Marga dan SDA, Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Dinas Perumahan Rakyat, Permukiman dan Pertamanan, Satpol PP, Dinas Sosial, Dinas Perikanan dan Dinas Penanaman Modal dan PTSP.
Kemudian, Badan Pengelolaan Pajak dan Restribusi Daerah, Sektretariat Daerah, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pertanahan, Rumah Sakit Umum Daerah Embung Fatimah, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Dispora, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kesehatan serta dinas-dinas lainnya.
“Total ada 173 kendaraan, hari ini kita kumpulkan semuanya termasuk sopirnya. Kami berharap proses penyaluran bisa berjalan dengan baik sesuai dengan yang diharapkan,” jelasnya.
Jefridin menjelaskan, bantuan paket sembako dari pemerintah untuk masyarakat yang dianggarkan dalam APBD tidak lain adalah untuk mengurangi beban masyarakat. Sebagaimana diketahui bahwa corona virus disease (covid-19) memberikan dampak pada tingkat ekonomi dan sosial masyarakat.
Pemerintah membagikan bantuan sembako kepada masyarakat secara bertahap. Tahap pertama telah selesai bulan lalu, selanjutnya tahap kedua sebanyak 284.223 paket sembako mulai dibagikan pada pekan ini yang dianggarkan menggunakan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) 2020 Kota Batam.
Adapun rincian setiap paketnya adalah 10 kilogram beras, 3 liter minyak goreng, serta satu dus mi instan. Kemudian untuk bantuan sembako tahap selanjutnya, rencananya masing-masing bantuan dari Pemprov Kepri dan BP Batam.(*)
Sumber: mediacentre kota batam
