Jakarta, Keprisatu.com – Sepuluh KONI Se-Sumatra yaitu Aceh, Sumatra Utara, Riau, Kepulauan Riau, Sumatra Barat, Jambi, Sumatra Selatan, Bangkal Belitung, Bengkulu, Lampung) yang petama mengintrupsi pimpinan sidang sebelum penutupan RAKERNAS KONI 2023.
Interupsi ini diwakili oleh ketua KONI Kepri Usep RS sebagai juru bicara dari Sumatra,
Usep menyebut, KONI se-Sumatra memberikan dukungan dan siap mendukung kembali Letjen TNI (Purn) Marciano Norman menjadi ketua umum KONI pusat periode 2023–2027.
Usep lalu memanggil semua ketua KONI se-Sumatra untuk tampil ke depan untuk menyerahkan surat dukunganya.
“Kami menilai kepemimpinan Marciano Norman telah menunjukkan perkembangan positif prestasi olahraga nasional,” ujar Usep RS.
Termasuk di antaranya memastikan kesuksesan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2021 Papua dan palaksanaan multi iven nasional dan international.
Setelah pernyataan KONI se-Sumatra diikuti penyerahan surat dukungan kepada Marciano Norman yang sidah disiapkan, tak disangka sangka KONI Indonesia Timur yang disampaikan oleh ketua KONI NTT, Josef Nae Soi (Wagub NTT) dukungan langsung disampaikan dengan ketua KONI bagian Timur. Setelah iyu KONI di seluruh wilayah Sulawesi. Dari Seluruh Kalimantan dan KONI DKI, serta benerapa ketua Cabor anggota KONI menyampaikan dukungannya kepada Marciano Norman, luar biasa KONI Sumatrayang menyampuak pwrtama sehingga semua peserta rakernas 2023 mendukungnya, ujar Usep.
Dalam rakernas KONI 2023, dinahas dari semua bidang disampaikan oleh semua wakil ketua KONI pusat dibahas di dua komisi A (bid. organisasi, hukum, kerjasama LN, Jaspelor, MSD, BI). komisi B (bid. bimpres, litbang, sport science & iptek, pullahta, rena, keuangan) dipaparkan hasilnya dari komisi A dan B jelas disampaikan rangkuamanya oleh Ade Lukman Sekjen KONI pusat.
Termasuk teknis pelaksanaan munas. Seat ini telah terbentuk tim penjaringan dan penyaringan (TPP). Mereka yang kemudian menyeleksi bakal calon bersaing di munas nanti. “Kapan munasnya akan dilaksanakan, menurut AD/ART, adalah 21 hari setelah TPP membuka masa pendaftaran bakal calon.
Pembahasan pelaksanaan PON Aceh-Sumatra Utara sudah pinal tidak ada lagi pembahasan tentang cabang olahraga, nomor yang dinpertandingkan, mutasi atlit dan hala lain, karena sudah disepakati oleh BP PON 2”24 dan tuan rumah serta Cabor peserta PON 2024, jelas wakil ketua satu KONI pusat Mayjen TNI (Purn) Suwarno.
Di selala sela pelaksaan Rakerna KONI 2023, dibahas secara khusus untuk peaksanaan PORWIL XI 2023 di Lrovinsi Riau yang akan di laksaksanakan Oktober 2023, Riau sudah siap dan harapan 12 cabor ikut di PORWIL XI, sekaligus untuk mendapatkan tiket PON 2024, seperti di sampaikan ketua KONI Riau Iskandar Husain. (Ks03)