Beranda Karimun Mesin Pembangkit Rusak, Warga Nyiur Kelabakan Sebulan tak Nikmati Listrik

Mesin Pembangkit Rusak, Warga Nyiur Kelabakan Sebulan tak Nikmati Listrik

27
0
Jaringan PLN
Perbaikan jaringan listrik yang dilakukan PLN Karimun usai bencana puting beliung, Selasa (10/11) dinihari.

Keprisatu.com – Warga Desa Nyiur Permai, Kecamatan Moro, Kabupaten Karimun sudah hampir 1 bulan tidak bisa menikmati layanan listrik dari PLN.

Penyebabnya, mesin generator yang biasanya mengaliri listrik ke rumah- rumah pelanggan, mengalami kerusakan dan harus dilakukan perbaikan.

Seorang warga Desa Nyiur Permai Enri mengatakan, biasanya Warga Desa dapat menikmati listrik selama 14 jam dalam sehari.

“Sudah hampir 1 bulan tidak hidup. Pemadaman total, biasanya kami dapat menikmati listrik selama 14 jam dalam sehari,” katanya.

Warga Desa Niur Permai mendapatkan pasokan aliran listrik PLN sekitar 14 jam sehari, atau sejak pukul 17.00 WIB hingga pukul 07.00 WIB.

Walaupun, tidak selama 24 jam, namun adanya listrik membantu masyarakat dalam menjalani keseharian.

Manajer PLN Tanjungbalai Karimun, Jaswir membenarkan pemadaman listrik total di Desa Niur Permai.

“Sekitar 25 hari (padam). Desa Niur di bawah pihak PLN ULP Tanjung Batu. Sudah diberitahu ke pemerintah setempat, warga serta tokoh masyarakat desa yang terdampak padam,” kata Jaswir, Kamis (16/12/2021).

Menurutnya, pemadaman itu disebabkan kerusakan pada amesin generator pembangkit desa. Pihaknya, telah melakukan perbaiki dengan membawa mesin itu ke Tanjungpinang.

“Perbaikan tidak bisa di tempat, harus dikirimkan ke Tanjungpinang,” katanya.

Jaswir menyebutkan, perbaikan mesin itu sampai saat ini sudah tahap penyelesaian. Diperkirakan, dalam waktu dekat mesin pembangkit dapat segera beroperasi kembali dan melayani kebutuhan listrik untuk masyarakat Desa Nyiur.

“Untuk progres saat ini, generator tersebut sudah selesai diperbaik dan dalam perjalanan ke untuk segera dipasang. Mudah-mudahan sore ini sudah sampai di lokasi. Petugas dari Tanjung Batu sudah standby di lokasi,” katanya. (Ks12)

Editor : Tedjo