Keprisatu.com – Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Tanjungbalai Karimun, meminta dan menghimbau kepada masyarakat, untuk tidak bermain layangan di sekitar jaringan listrik di wilayah Karimun.
Terhitung, sudah 3 kali aliran listrik di seluruh wilayah Kabupaten Karimun terpaksa dipadamkan, akibat terjadi konsleting jaringan disebabkan adanya layangan tersangkut.
Manager PT PLN Rayon Tanjungbalai Karimun Djaswir mengatakan, dalam beberapa hari ini pihaknya terpaksa melakukan pemadaman listrik akibat adanya kabel jaringan terlilit benang dan layangan.
“Kami imbau agar masyarakat tidak bermain layangan di dekat kabel listrik jaringan 20 Kv. Terjadinya padam listrik akhir-akhir ini dikarenakan banyak layangan yang nyangkut di jaringan PLN,” kata Djaswir, Jumat (9/10/2020).
Ia mengatakan, bukan hanya bisa menyebabkan pemadaman listrik namun bermain layang-layang di sekitar jaringan PLN sangat berbahaya bagi warga yang memainkannya.
“Bukan hanya berbahaya terhadap jaringan listrik, akan tetapi juga berdampak sangat bahaya bagi yang memainkan,” katanya.
Djaswir menyebutkan, pihaknya juga menegur langsung warga yang bermain layang-layang di sekitar kabel listrik. Teguran tersebut tidak semuanya diindahkan masyarakat dan masih terdapat warga yang ngeyel tetap bermain.
“Ada yang ngeyel waktu layangannya diminta untuk diturunkan,” ungkap Djaswir.
Hingga Kamis petang, petugas pelayanan PLN Rayon Tanjungbalai Karimun masih menbersihkan layang-layang dan benang yang tersangkut di kabel jaringan. (ks12)
Editor : Tedjo