Keprisatu.com – Debat Publik Cagub dan Cawagub Provinsi Kepri di Convention Centre Hotel Radisson, Batam, Jumat (20/11/2020) malam, berlangsung cukup seru. Semua pasangan calon berusaha mengeksplor berbagai strategi yang akan digunakan untuk membangun Kepri lima tahun ke depan.
Salah satunya saat Cawagub nomor urut 3 Marlin Agustina menanyakan soal gender ke pasangan nomor 1 Soerya Respationo dan Iman Sutiawan. Marlin memaparkan angka-angka di mana masih rendahnya kesetaraan gender, lalu bertanya soal strategi yang akan dipakai oleh paslon nomor urut 1 untuk meningkatkannya.
Menanggapi pertanyaan Marlin, Soerya langsung memberikan jawaban. Soerya bahkan memberikan sanggahan ke Marlin. Soerya justru tidak sependapat dengan angka-angka yang dipaparkan Marlin.
Soerya lantas meminta agar masalah gender jangan sampai dibatasi dengan angka-angka. Menurutnya, soal gender jangan berhenti di angka-angka saja.
Melainkan dari waaktu ke waktu, kata Soerya, harus terus dimaksimalkan. Ia lebih setuju soal gender di-loose-kan atau dibebaskan saja dalam membangun Kepri.
Kalau dibatasi dengan angka-angka, kata Soerya, maka perempuan justru akan kelihatan lemah. Soerya justru memuji Suryani maupun Marlin bisa tampil sebagai calon wakil gubernur.
Soerya juga mencontohkan Ketua KPU Kepri yang saat ini dipimpin seorang perempuan. Dalam catatan sejarah, banyak sekali tokoh-tokoh perempuan yang tampil berkiprah dan memimpin.
Namun kemudian sanggahan Soerya tersebut ditanggapi kembali oleh Marlin. Marlin menyarankan bahwa ada fungsi-fungsi khusus perempuan yang perlu dimaksimalkan dalam membangun Kepri. Cawagub Iman Sutiawan pun menimpali sekaligus memuji dengan tampil perempuan di paslon nomor urut 2 maupun 3. (ks04)
editor: arham