Keprisatu.com – Jumlah warga Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang tergolong hidup di bawah garis kemiskinan terus mengalami kenaikan. Dalam tiga tahun terakhir, kenaikan paling tinggi terjadi pada tahun 2021.
Dalam Buku Saku Data dan Indikator Sosial Provinsi Kepulauan Riau 2019 – 2021 terbitan Badan Pusat Statistik Provinsi Kepri, yang dikutip Senin (10/12/2022), jumlah warga miskin Kepri pada kondisi Maret 2021 bertambah sebanyak 12.490 orang dibanding Maret 2020.
Dengan pertambahan tersebut, warga miskin Kepri saat ini atau pada tahun 2021 mencapai 144.460 orang. Angka ini sebesar 6,12 persen dari total penduduk Provinsi Kepri.
Sebelumnya pada tahun 2020 warga Kepri yang miskin sebanyak 5,92 persen, artinya naik sebesar 0,2 persen pada tahun 2021. Sedangkan pada tahun 2019 masih berada pada angka 5,90 persen.
Namun jika dibanding dengan data warga miskin Indonesia secara nasional, angka kemiskinan Provinsi Kepri masih lebih baik. Angka kemiskinan nasional berada pada angka 10,14 persen pada kondisi Maret 2021.
Lebih jauh jika dilihat datanya per daerah, maka persentase tertinggi warga miskin di Kepri ternyata berada di Kabupaten Lingga dan Kota Tanjungpinang. Persentase warga Lingga yang miskin mencapai 13,93 persen pada kondisi Maret 2021. Sedangkan Tanjungpinang, jumlah warga miskinnya mencapai 9,57 persen.
Sedangkan daerah lainnya, warga miskin Batam sebesar 5,05 persen, Karimun 6,85 persen, Bintan 6,42 persen, Natuna 4,95 persen, dan Anambas 7,09 persen. (KS04).
Baca Juga Berita Lain:
Lokasi Karantina PMI Overload, Ini yang akan Dilakukan Pemprov Kepri
Penyederhanaan Birokrasi, 415 Pejabat Pemprov Kepri Jadi Fungsional