
Keprisatu.com – Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad kembali melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke sekolah di Kecamatan Batam Kota dan Kecamatan Lubuk Baja, Kamis (1/4/2021). Kedua Kecamatan tersebut merupakan zona merah penyebaran Covid-19.
Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad meninjau empat sekolah yakni SMP 12 untuk Kecamatan Batam Kota, serta SDN 002, SDN 005, dan SMPN 41 di Kecamatan Lubuk Baja.
“Ini tindak lanjut kami dari kasus anak didik kita yang terpapar Covid-19,” kata Amsakar.
Kata dia, untuk sidak kali ini, ia ingin melihat langsung komitmen sekolah setelah adanya keluar aturan diberlakukan untuk belajar tatap muka.
Kata dia, sidak ini juga untuk mengingatkan kembali bahwa aturan tatap muka kembali dilakukan, setelah selama setahun para siswa yang melakukan sistem belajar online, telah mengeluhkan mengenai kejenuhan mereka.
“Hal yang sama juga dikeluhkan oleh sebagian wali siswa, sehingga kebijakan ini disetujui oleh Pemerintah Pusat. Dan sebelum diberlakukan ada proses panjang yang melibatkan banyak pihak. Terutama izin dari para wali siswa,” tegasnya.
Dalam kunjungannya, Amsakar menyimpulkan bahwa di keempat sekolah yang menjadi sampel, potensi penyebaran sangat kecil terjadi terhadap para anak didik.
Hal ini kemudian dipertegas dengan peran para orangtua siswa, yang langsung menjemput para siswa setelah menyelesaikan proses belajar mengajar.
“Dua jam berlajar di sekolah tanpa waktu istirahat. Dan mereka langsung dijemput oleh orang tuanya masing-masing,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, Amsakar juga mengakui bahwa di masing-masing sekolah setiap penunjang protokol kesehatan juga masih dilaksanakan dengan baik.
“Masih ada lokasi cuci tangan, hand sanitizer di berbagai titik. Toilet dan ruang kelas steril, hingga jarak duduk para siswa di ruang kelas,” tuturnya.(KS10).
Editor : Tedjo