Keprisatu.com – Gubernur Kepri, H. Ansar Ahmad, SE, MM mengimbau agar masyarakat Kepri tidak khawatir untuk vaksin. Ini supaya target Pemprov Kepri 50 persen warga Kepri vaksin akhir bulan Juni 2021 bisa tercapai.
Menurut Gubernur Ansar, warga Kepri tak perlu khawatir dengan alasan vaksinasi covid-19 sudah memiliki alur yang jelas. Pihaknya juga selalu menyampaikan kepada vaksinator untuk berhati-hati melaksanakan vaksinasi.
”Alhamdulillah, baik itu sinovac maupun astrazeneca pemberian vaksin sudah kurang lebih 140.000 dosis, mudah-mudahan tidak satupun ada hal-hal yang fatal. Oleh karena itu vaksinasi ini akan kita teruskan. Vaksin ini insya Allah bisa menjamin sampai 90 persen imunitas seseorang terhadap pandemi covid-19. Sudah vaksin saja, belum tentu tidak tertular dan kebal 100 persen, apalagi tidak vaksin,” kata Gubernur Ansar. Hal itu Ansar katakan saat meninjau vaksinasi pelaku pariwisata gelaran DPD Asosiasi Pariwisata Nasional (Asparnas) Kepulauan Riau di TCC Mall Tanjungpinang, Sabtu (29/5).
Saat meninjau, Ketua DPD Asparnas Kepri Mulyadi Tan beserta jajaran yang menyambut Gubernur Ansar. Gubernur Ansar hadir bersama Ketua TP-PKK Kepri Hj. Dewi Kumalasari Ansar. Kemudian ada juga Kepala Badan Kesbangpol Lamidi dan Plt. Kepala Biro Humprohub Zulkifli. Vaksinasi ini merupakan penyuntikan dosis kedua dengan jumlah lebih kurang 1.100 orang, selama 2 hari mulai sejak Jumat (28/5/2021).
Evaluasi Setiap Kamis
Pemprov Kepri menargetkan di akhir Bulan Juni masing-masing Kabupaten/Kota se-Kepri, 50 persen sudah tervaksin. Sehingga target 50 persen warga Kepri sudah vaksin bisa terpenuhi. Gubernur Ansar sudah menginstruksikan dan sedang melengkapi semua kebutuhan-kebutuhan yang perlu. Salah satunya tambahan tenaga vaksinator.
”Sekarang kita sudah di angka 11 persen lebih yang tervaksin. Kemarin waktu Presiden Joko Widodo berkunjung, sempat memvaksin dalam sehari 10.500 dengan target 15.500. Maka sekarang kita minta dalam sehari semua kabupaten/kota kita dapat 10.000 saja, insya Allah dalam satu bulan di akhir Juni kita bisa mengejar target itu dengan hitungan setiap kecamatan satu hari minimal 300 orang,” papar Gubernur Ansar.
Gubernur Ansar juga berharap Bupati/Wali Kota se-Kepri memberikan perhatian sungguh-sungguh terhadap hal tersebut. Pihaknya menjadwalkan setiap hari Kamis untuk melakukan rapat evaluasi untuk menjawab persoalan-persoalan yang ada. Salah satunya kepulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI).
”Untuk kepulangan PMI sekarang kita sudah mempunyai satgas perlintasan yang sudah baik penangananya. Kepulangannya masih melalui 1 pintu di Kepri karena sampai hari ini Dumai dan Tanjung Balai Asahan belum buka dengan alasan tidak ada tempat karantina di sana. Kita akan tetap mendorong Pemerintah Pusat untuk membuka keduanya sebagai tempat pemulangan PMI karena saya yakin masih banyak PMI yang akan pulang ke Indonesia” tutup Gubernur Ansar. (ks04)
