

Jakarta, Keprisatu.com – Berita menggembirakan datang bagi pecinta futsal dan para pemain muda di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Untuk pertama kalinya, Kepri resmi memiliki klub yang akan tampil di kancah tertinggi futsal Indonesia, yaitu Pro Futsal League (PFL) musim 2025–2026.
Kehadiran tim ini diharapkan menjadi angin segar bagi pembinaan atlet futsal Kepri sekaligus membuka jalan bagi talenta lokal untuk menorehkan prestasi di level nasional.
Federasi Futsal Indonesia (FFI) sebelumnya telah merampungkan Liga Futsal Nusantara tahun 2025, baik fase provinsi maupun fase nasional, pada Agustus lalu. Dari kompetisi tersebut, Raybit Futsal Club dan Asahan Futsal Club sukses merebut tiket promosi untuk berlaga di Pro Futsal League musim 2025–2026.
Menariknya, dalam perjalanan menuju promosi, Asahan FC sempat menyingkirkan klub asal Kepri, Nanzaby Family FC, pada semifinal Grup A babak 36 besar nasional.
Dengan promosi dua klub tersebut, Raybit FC dan Asahan FC akan menjadi pendatang baru yang siap menantang klub-klub mapan di liga profesional.
Kehadiran mereka menambah warna persaingan, sekaligus menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Kepri yang akhirnya bisa menyaksikan langsung kiprah tim asal daerahnya di kompetisi futsal bergengsi.
Secara keseluruhan, ada 12 klub futsal yang akan bertanding di Pro Futsal League musim 2025–2026. Dua di antaranya adalah Raybit FC dan Asahan FC sebagai tim promosi dari Liga Futsal Nusantara. Kehadiran tim baru ini menjadi bukti nyata bahwa futsal semakin berkembang pesat di tanah air, termasuk di Kepulauan Riau yang kini resmi punya wakil di level profesional.
Sedangkan sepuluh klub yang bertahan di PFL musim lalu untuk menghadapi musim 2025-2026 yaitu Bintang Timur Surabaya, Black Steel Papua, Unggul FC Malang, Fafage Banua, Pangsuma FC Kalbar, Cosmo JNE Jakarta, Moncongbulo Futsal Club, Kuda Laut Nusantara, Halus FC Jakarta, dan Sadakata United Aceh.
Awal September 2025 pekan kemarin, menjadi satu sejarah di liga profesional futsal Indonesia, atau Pro Futsal League Indonesia. Manajemen Nanzaby Family FC (Nanzaby FC) tim futsal asal Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau secara resmi mengakuisisi atau pemindahan kepemilikan perusahaan dan aset Sadakata United Aceh. Dan secara resmi, Nanzaby FC klub futsal asal Kepri ini akan bertanding di ajang liga profesional futsal Indonesia atau Pro Futsal League (PFL) 2025-2026.
“Memasuki musim 2025-2026, klub (Sadakata United) memasuki era baru. Melalui perubahan kepemilikan dan tata kelola, klub profesional Sadakata United resmi menjadi Nanzaby FC, dengan homebase baru di Bintan, Kepulauan Riau. Manajemen menyampaikan terima kasih yang tulus kepada seluruh pendukung dan masyarakat Aceh yang telah menjadi bagian penting dalam perjalanan ini. Dengan identitas dan semangat baru, Nanzaby FC siap melanjutkan perjuangan panggung futsal profesional Indonesia,” tulis Ade Fadly Pranata Bintang manajemen Sadakata United, belum lama ini.
Keikutsertaan Nanzaby FC di PFL 2025-2026 ini, merupakan satu kebanggaan bagi pecinta dan pemain futsal serta masyarakat Kepri. Ini merupakan pertama kalinya dalam sejarah, ada tim futsal dari Bintan (Kepri) yang menembus panggung tertinggi kompetisi futsal di Indonesia. Hal ini diharapkan menjadi motivasi besar bagi generasi muda di Kepri, untuk terus berlatih, berjuang dan mewujudkan mimpi menjadi atlet profesional.
Misi Nanzaby FC tersebut selaras dengan program kompetisi futsal antarpelajar SMA yang pernah digelar Gubernur Kepri Ansar Ahmad selaku Ketua Asprov PSSI Kepri, yang menaungi (afiliasi) dengan Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Kepri.
Saat ini, ada delapan orang putera Kepri yang masuk dalam daftar skuat Nanzaby FC, untuk menghadapi Pro Futsal League musim 2025-2026. Mereka sedang menjalani trial atua TC bersama pemain pro yang sebelumnya bergabung dengan Sadakata United Aceh. Para pemain Nanzaby FC menjalani TC di Jakarta, untuk menghadapi pertanding seri pertama PFL 2025-2026 di Jakarta, 4 sampai dengan 5 Oktober 2025 mendatang.
Nah, siapa pemilik Nanzaby FC klub futsal profesional asal Bintan, Kepri ini? Nanzaby FC adalah klub futsal milik Bupati Bintan Roby Kurniawan (owner). Sebelum menjabat Bupati Bintan, Roby Kurniawan sudah berkecimpung di klub futsal. Bahkan, Roby Kurniawan membangun lapangan futsal standar nasional sekitar tahun 2018 lalu. Saat itu, Roby Kurniawan memiliki klub futsal dengan nama Ganador. Klub futsal Ganador ini beberapa kali lolos dan bertanding di Liga Nusantara fase nasional (regional Sumatera).
Setelah menjabat Bupati Bintan, Roby Kurniawan tak hanya ‘menukangi’ futsal. Roby Kurniawa juga mengembangkan klub sepak bola Liga 3 Anggota Asprov PSSI Kepri, dengan nama Nanzaby Family FC. Nama Nanzaby Family FC tersebut juga menjadi pengganti untuk Ganador klub futsal asal Kepri. Tahun 2025, klub futsal Nanzaby Family FC menjadi duta Kepri di Liga Nusantara. Klub ini kandas saat menghadapi Asahan Futsal Club.
Namun, manajemen Nanzaby Family FC mengakuisisi Sadakata United, untuk bertanding di Liga Futsal Profesional Indonesia atau Pro Futsal League musim 2025-2026. Untuk menghadapi Pro Futsal League Indonesia musim 2025-2026, Nanzaby FC sudah mendapat support dari beberapa perusahaan ternama di Kepri. Sponsor tersebut ada yang berasal dari Bintan. Ada juga yang berasal dari luar Bintan. Namun, saham utama milik Nanzaby Group.
Untuk menghadapi PFL 2025-2026, Nanzaby FC akan menurunkan pemain andalan dengan pelatih kepala (Head Coach) Dadang Iskandar. Sedangkan asisten pelatih dipercaya kepada Dudut. Kemudian, Endi Bagus Setiawa sebagai pelatih kiper, dan Fahrul Hamzah sebagai pelatih fisik.
“Mari bersama kita panjatkan doa dan dukungan agar pelatih dan pemain Nanzaby FC tampil gemilang, serta mengharumkan nama Kepulauan Riau di level nasional pada Pro Futsal League musim 2025-2026 ini,” demikian Roby Kurniawan owner Nanzaby FC. (KS03)
Editor : Tedjo