Batam, Keprisatu.com – Musprov PBSI Kepri IV secara langsung dibuka oleh Ketua Umum PBSI Pusat Agung Firman Sampurna, hadir dalam Musprov PBSI Kepri, Kadispora Kepri Drs. Moch. Ikhsan, Usep RS Ketua KONI kepri, H. Sukriadi Ketua PBSI Kepri, Tokoh bulutangkis Kepri, Ir. Cahya, Bambang Sudiono, dan ketua Pengcab PBSI se-Kepri.
H.Sukriadi dalam sambutan nya menyampaikan bahwa bulu tangkis di Kepri cukup berkembang apa lagi di Batam dengan tumbuh beberapa GOR begitu pun di kabupaten/kota lainnya di Kepri.
Harapan kedepan dukungan dari pemerintah provinsi Kepri tentunya akan mendorong prestasi di Kepri, Sukri juga menyampaikan bahwa tokoh yang menjerumuskan saya sehingga cinta bulu tangkis, ada mantan Ketua PBSI Kepri Cahya, sehingga, karna itu ia berharap Pengcab bulutangkis yg ada di kepri untuk mencetak prestasi, “ujar Sukri.
Dalam sambutannya, Kadispora Kepri Ikhsan juga menyampaikan pesan dari Gubernur Kepri Ansar Ahmad, berupa apresiasi karena PBSI Kepri ikut membantu pemerintah menjaga kondusifitas dan pembinaan bulutangkis sehing kejuaraan dan turnamen selalu dilaksanakan tiap bulan ini akan serta mencetak prestasi gemilang.
“Terima kasih kepada lapisan bulutangkis masyarakat dan insan olahraga yang selalu menjaga Tim kondusif berprestasi Menjadikan olahraga sebagai instrumen pembangunan dan beliau sampaikan ke kita semua tentang sinergitas dan kolaborasi.
Pemerintah gak bisa sendiri tanpa kerjasama dengan pihak swasta karena keteebatasan anggaran, kehadiran Insan bulutangkis, insya Allah mampu mewujudkan optimis Kepri yang gemilang. Dengan bukti nyata kita harus selalu bersinergi untuk mewujudkan aspek pembangunan,” ungkap Ikhsan.
Disebutkan ada tiga tantangan pembangunan olahraga sekarang yang harus dihadapi oleh pengurus baru ke depan. Pertama, tingginya tuntutan publik terhadap prestasi olahraga yang terus meningkat. Kedua, menjadikan olahraga sebagai instrumen pembangunan. Ketiga, desentralisasi pembangunan olahraga di Kepri.
Ia berharap, Musprov PBSI Kepri kali ini dapat menghasilkan sosok yang bisa memajukan prestasi bulutangkis Kepri tidak hanya bagi Kepri saja, tapi prestasi untuk Indonesia.
Sementara itu, Usep selaku Ketua KONI Kepri menyampaikan apresiasi atas kerja keras yang sudah dilakukan pengurus sebelumnya yang di pimpin Pak Sukri sehingga perkembangan bulutangkis di Kepri cukup berkembang, dan berharap di Porprov Kepri ke V di Bintan 2022, yang peserta nya dari kabupaten/kota se-kepri, bagi atlet-atlet untuk berjuang membawa nama baik daerahnya dan nantinya menjadi atlet Provinsi Kepri dalam kejurnas 2023 untuk dapat lolos PON XXI Aceh-Sumut 2024, dan berprestasi mendapat mendali, “ujar Usep.
Ketua umum PB PBSI Pusat Agung Sampurna dalam pembukaan Menyampaikan, bahwa apresiasi PBSI kepri di kepemimpinan pak Sukriadi sehingga bulutangkis di Kepri berkembang, banyak event dan kejuaran yang telah di laksanakan, esensi dari musprov adalah adalah penting adalah konsolidasi organisasi, yang pertama evaluasi, rekutmen atlet dan pelaksanakan event, memitigasi sumber apa aja yg bisa di dilakukan menggandeng pihak ketiga, selain support dari Provinsi melalui Koni Kepri.
Agung menyampaikan bahwa PBSI pusat telah dua kali bertemu dengan menteri olahraga Singapura untuk bagaimana bulutangkis Singapura maju seperti Indonesia, sehingga Singapura akan segera melakukan MOU perjanjian Indonesia dan singapura untuk membuka pusat pelatihan bersama dan akan di pusatkan di Batam, semacam Training Ground yang selama ini Singapura bekerja sama dengan Malaysia yang di pusatkan di Penang Malaysia, tahun depan di pindah ke Batam, “ujar Agung.
Untuk itu Agung berharap dalam musprov ke IV ini terpilih Ketua yang seperti pak Sukriadi, berharap sepakat di musyawarah ini beliau (Sukri) terpilih lagi ujarnya.
Harapan pengurus baru dapat meneruskan dan meningkatkan prestasi yang sudah dicetak oleh pengurus sebelumnya.
“Pebulutangkis Kepri sudah berkiprah di tingkat nasional, prestasi yang sudah ada harus dilanjutkan. Kami percaya pengurus baru mampu melaksanakan tugas dan beban mulia ini demi menjunjung tinggi harkat dan martabat Kepri” pesannya.
KS10