Tanjungpinang, Keprisatu.com – Sekretaris Fraksi PKS DPRD Propinsi Kepri, Yusuf SMn MM mengusulkan agar pemerintah melakukan pembinaan, khususnya pengolahan hasil tangkap nelayan.
“Wilayah Kepri 96 persen berupa perairan, salah satu mata pencaharian masyarakat adalah nelayan, pemerintah perlu melakukan pembinaan,” ujar Yusuf SMn MM, Sabtu (25/11/2022).
Selain menyoroti masalah pembinaan, khususnya pengolahan hasil tangkap nelayan, Yusuf SMn yang saat ini sebagai Anggota Komisi 3 DPRD Propinsi Kepri juga menekankan kepada Pemprov Kepri perlu memastikan seluruh warga Kepri khususnya Tanjungpinang, Bintan, dan Batam mendapatkan akses air bersih.
Belakangan ini, warga tiga Kabupaten/Kota ini kerap mengeluhkan ketersediaan air bersih dan buruknya pelayanan perusahaan penyedia air minum.
Hasil evaluasi Fraksi PKS saat disampaikan pada pandangan akhir Fraksi PKS atas Ranperda APBD 2023, tentang persoalan ini, yaitu, “Pemprov Kepri harus memberikan solusi terhadap ketersediaan air bersih terhadap masyarakat di Tanjungpinang, Bintan, dan Batam”.
Persoalan lain yang ditegaskan penanaganannya oleh Ketua DPD PKS Batam itu , bahwa Fraksi PKS meminta agar Pemprov Kepri mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) berbasis kearifan lokal.
“Provinsi Kepri untuk melakukan inovasi dan optimalisasi pendapatan berbasis kearifan lokal, pemerintah perlu berkolaborasi dengan investor menggarap kearifan lokal,” pinta Yusuf SMn yang saat ini menjabat Ketua DPD PKS Kota Batam .
Kondisi beberapa titik di Kepri yang masih terdapat rumah tidak layak huni, juga masuk dalam radar pantauan Fraksi PKS. Yusuf menambahkan, Pemprov Kepri perlu memperbaiki Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di seluruh Kabupaten/Kota.
Ia mengaku masih mendapati banyak masyarakat yang tinggal di gubuk tak layak huni dan membahayakan keselamatan penghuninya. “Kita juga menginginkan Pemprov Kepri fokus memperbanyak rumah layak huni, kita masih mendapati masyarakat yang tinggal di gubuk yang memprihatinkan,” tambahnya.
Pemprov Lengkapi Sarana SMKN 09 di tahun anggaran 2023
Dalam penyampaian di depan rapat Paripurna, Sekretaris Fraksi PKS DPRD Kepulauan Riau, Yusuf SMN MM meminta Pemprov Kepri melengkapi fasilitas SMK Negeri 9 Batam pada tahun 2023.
Yusuf menyampaikan, fasilitas sekolah itu masih memprihatinkan lantaran masih kekurangan ruang kelas dan laboratorium. “Penyiapan sarana prasarana di SMKN 9, pantauan kami masih sangat kurang infrastruktur seperti ruang kelas, akses jalan, dan workshop,” katanya.
Yusuf menerangkan, pemenuhan fasilitas sekolah penting segera dilakukan, apalagi SMKN 9 Batam merupakan sekolah advokasi untuk menciptakan calon tenaga kerja yang terampil.
Selain itu, Yusuf juga meminta Pemprov Kepri masif menggelar pelatihan kerja untuk pencari kerja khususnya putra-putri daerah.
“Putra-putri daerah agar tetap eksis di daerahnya masing-masing mendapatkan pekerjaan yang layak, dukungan pemerintah perlu ditingkatkan,” ujarnya. (KS03)
Editor : Teguh Joko Lismanto