Keprisatu.com – Apresiasi Masyarakat Kabupaten Bintan terkait pengungkapan kasus mafia tanah saat ini meresahkan masyarakat, dengan diungkapnya 3 kasus mafia tanah oleh Polres Bintan diapresiasi masyarakat Bintan, Sabtu 5/11/2021.
Maraknya praktek mafia tanah di Kabupaten Bintan saat ini mulai terungkap, tidak tanggung – tanggung Pihak Kepolisian Polres Bintan mengungkap 3 kasus berbeda objek sekaligus dengan menetapkan 13 tersangka.
Penetapan tersangka dari berbagai modus operandi para mafia tanah, dari membuat surat palsu sampai penjualan tanah milik orang lain atau penipuan.
Dalam Konfrensi Pers dilakukan Polres Bintan menunjukkan penegakkan hukum yang wujud bagi masyarakat, AKBP Tidar Wulung Dahono S.H,S.I.K M.H Kapolres Bintan mengungkap 3 kasus mafia tanah dalam jangka waktu yang singkat. “ini menunjukkan kepercayaan masyarakat yang tinggi terhadap penegakkan hukum terkait mafia tanah,” ungkap salah satu warga Bintan Jefri.
Jefri menambahkan semoga nantinya sebagai pelajaran berarti bagi siapa saja , agar tidak semena – mena atas hak milik orang lain. Lebih lanjut Jefri menuturkan ,”Kita juga saat ini selaku korban mafia tanah dimana saat ini masih dalam proses pelengkapan data di Unit I Satreskrim Polres Bintan, hanya belum dilakukan gelar perkara , kerena Copy Warkah diminta penyidik ke BPN Bintan saat ini baru dua yang ketemu,” ujar Jefri.
Dia berharap Satreskrim Polres Bintan juga bisa menetapkan tersangka para mafia tanah lainnya apabila cukup alat bukti. ( Ks05).
