Keprisatu.com – Demi mewujudkan Kota Batam yang baru dan modern pada 2029-2030, Wali Kota Batam H. Muhammad Rudi yang juga Ketua BP Batam menyatukan dua sumber mata anggaran.
”Dua sumber anggaran sudah disatukan untuk pembangunan Kota Batam,” ungkap Wali Kota Batam, H. Muhammad Rudi. Ia menyinggung hal itu saat acara Halal Bihalal Tingkat Kecamatan Bengkong di Golden Prawn, Bengkonglaut, Kota Batam, Selasa (14/5/2024). Maksudnya, realisasi pembangunan kota baru yang modern tersebut bersumber dari gabungan anggaran Pemko Batam dan Badan Pengusahaan Batam (BP Batam).
Selaian Warga Kecamatan Bengkong, Rudi saat menyampaikan hal tersebut, juga hadir Wakil Gubernur Kepulauan Riau Hj Marlin Agustina, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Batam, ketua RT/RW, dan tokoh masyarakat se-Kecamatan Bengkong.
”Persiapkan diri untuk menyambut buah pembangunan Batam. Bapak dan ibu tak usah balik kampung, di Batam saja. Batam akan menjadi kota moderen pertama di Republik ini,” umbuh Rudi.
Rudi kemudian melanjutkan bahwa Batam adalah milik seluruh warga Batam. ”Batam milik Bapak dan Ibu. Oleh sebab itu, kita harus kompak bersatu-padu untuk melanjutkan pembangunan Kota Batam,” ajak Rudi yang secara ex-officio merangkap Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam.
Menurut dia, saat ini pihaknya terus melakukan pembangunan, mulai dari pengembangan dan pembangunan Terminal II Bandara Internasional Hang Nadim Batam, pelabuhan Batuampar, hingga Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan di Sekupang.
“Mudah-mudahan sesuai perencanaan, tahun 2029-2030 Batam Kota Baru bisa dipersembahkan untuk masyarakat Kota Batam yang kita cintai,” ujarnya.
Selain itu, pembangunan infrastruktur jalan juga terus digesa. Tak lama lagi pembangunan jalan ini akan mulai masuk ke daerah Sagulung dan Batuaji atau kecamatan-kecamatan Batam. (KS04)