Sang wabup menerima curahan hati para orangtua murid, baik melalui jaringan seluler maupun pertemuan langsung dengan orang tua murid, terkait belajar dari rumah, di masa pandemi Covid19.
Saat berjumpa dengan salah satu orang tua murid pada Kamis (30/7/2020) pagi, Dalmasri Syam mengatakan, dirinya memahami kondisi dialami para orangtua murid, yang mengeluhkan masalah belajar dengan sistem daring (dalam jaringan).
“Corona bukan hanya berubahnya kehidupan masyarakat, tapi ekonomi dan pendidikan juga,” ujarnya.
“Keluhannya antara lain paket internet menjadi boros alias, karena anak-anak lebih banyak belajar daring hingga sudah berusaha mengajarkan anaknya namun anaknya sulit belajar,” jelasnya.
Bahkan sang wabup sampai mendengar ada yang mengatakan sudah tidak sanggup lagi mengajar anak di rumah.
Dalmasri menjelaskan kondisi ini sebagai musibah. Jika ingin musibah ini berhenti, maka dimulai dari diri sendiri dengan patuh prorokol kesehatan.
“Kalau tidak patuh, maka kondisi ini akan berkepanjangan. Baiknya ikuti anjuran yang disampaikan pemerintah,” ujarnya.
Terlebih Bintan katanya saat itu akan memasuki zona merah karena ditemukan kembali kasus covid-19, makanya diperlukan perhatian dan kepedulian semua pihak. (ks05)