Batam, Keprisatu.com – Duka kembali menyelimuti perairan Kepulauan Riau. Sebuah kecelakaan laut terjadi di wilayah Selat Nenek, Batam, Rabu sore (25/6/2025), ketika sebuah kapal jenis Long Boat yang mengangkut tim sepak bola dari Pulau Nenek menuju Pulau Setokok dilaporkan tenggelam.
Peristiwa ini menjadi perhatian serius karena melibatkan belasan orang penumpang yang sebagian besar masih berusia muda. Kapal naas tersebut mengangkut total 13 orang penumpang.
Hingga Rabu malam, 10 di antaranya berhasil ditemukan dalam keadaan selamat. Sementara 3 orang lainnya masih dinyatakan hilang dan dalam proses pencarian oleh tim gabungan dari Basarnas, Polairud, dan warga setempat yang turut membantu.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Tanjungpinang, Fazzli, mengungkapkan pihaknya menerima laporan awal dari perangkat Desa Setokok, Zamri, sekitar pukul 17.50 WIB. Laporan menyebutkan bahwa kapal terbalik diduga kuat akibat gelombang tinggi yang menghantam saat pelayaran berlangsung.
“Kami langsung mengerahkan tim ke lokasi usai menerima laporan. Saat ini upaya pencarian terus dilakukan terhadap delapan korban yang belum ditemukan,” ujar Fazzli, Rabu malam. Ia menambahkan bahwa pencarian akan dilanjutkan secara intensif dengan memperluas area penyisiran laut di sekitar titik kejadian.
Informasi yang dihimpun kejadian bermula sekitar pukul 16.00 WIB saat tim sepak bola Pulau Nenek bertolak ke Pulau Setokok untuk mengikuti pertandingan. Namun, di tengah perjalanan, Long Boat tenggelam dihantam gelombang besar hingga terbalik di koordinat 00° 54′ 38″ N 104° 01′ 47″ E.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Pos SAR Batam, Polair Polda Kepri, Polairud Polresta Barelang, Pos AL Kertang, BP Batam, Polsek Bulang, perangkat Desa Setokok, serta masyarakat setempat langsung dikerahkan ke lokasi kejadian. (KS03)
Editor : Tedjo
