Keprisatu.com – Hujan deras yang disertai angin kencang Selasa (4/8/2020) membawa bencana tersendiri bagi pemancing yang sedang mencari nafkah di laut.
Seorang pemancing yang tengah mencari ikan , La Anti, mengalami naas saat kapal pompong yang dinahkodainya terombang ambing di perairan Kampung Terih sekitar pukul 06.30WIB.
Angin kencang dan hujan yang terus menerus mengguyurnya, menyebabkan kapal yang ditumpanginya oleng.
Tak bisa mengendalikan guncangan di kapal kayunya, tubuh pria 60 tahun itu tercebur ke laut. Seakan ditelan ganasnya oombak laut akibat teroaan angin, tubuhnya nelayan ini tak lagi muncul ke permukaan.
Tak ada yang mengetahui bagaimana kondisi korban waktu itu. Warga yang mengetahuinya langsung melaporkan ke POS Search and Rescue di Sekupang.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Tanjungpinang Mu’Min Maulana membenerkan pihaknya tengah menggelar operasi SAR Kecelakaan Kapal Kayu (Pompong Nelayan).
“Korbannya satu orang terjatuh saat memancing di Perairan Kampung Terih, Kota Batam,” ujar Mu’min dalam siaran persnya.
Pencarian dilakukan dengan menurunkan personil dari KanSAR Tj.pinang, Polair Polda Kepri, Bakamla Zona Barat, Polair Polresta Barelang dan masyarakat.
Hingga berita diunggah, pencarian masih dilakukan di perairan Kamoung Terih, Nongsa Batam. (tedjo)
