Keprisatu.com – Roadshow HM Soerya Respationo SH MH, Calon Gubernur Kepri di Propinsi Kepri terus dilakukan.
Kali ini, Soerya yang berpasangan dengan Iman Sutiawan atau SInergi Kepri, menyambangi warga Bukit Kumuning, Kelurahan Mangsang, Kecamatan Seibeduk, Kota Batam, Kepri.
Soerya Respationo hadir dalam sosialisasi dirinya di Bukit Kemuning Selasa (20/10/20).
Bertempat di kedai Mbak Yati, tak lupa Soerya datang dengan mengikuti protokol kesehatan mencuci tangan , mengenakan masker dan menjaga jarak.
Di kesempatan sambutan, Soerya Respationo menyampaikan keprihatinan atas dampak pandemi Covid-19 yang dirasakan masyarakat.
Pandemi Covid-19 yang terjadi sejak awal Maret hingga Oktober ini memberi dampak, salah satunya pada perekonomian yang berefek tidak hanya bagi pengusaha besar.
Namun, pengusaha menengah dan usaha kecil juga ikut terimbas. Karena kondisi yang tidak stabil ini banyak karyawan yang di rumahkan bahkan terkena PHK.
Ia mengungkapkan kondisi ini menyebabkan melemahnya daya beli hingga mempengaruhi berkurangnya permintaan barang di pasar.
“Untuk mengantisipasi agar dampak pandemi tidak berlangsung lama, Kami, paslon SInergi Kepri telah menyiapkan sejumlah program pemulihan perekonomian,” kata Soerya.
Menurutnya para pelaku UMKM memiliki peran penting dalam kebangkitan sektor perekonomian, sehingga perlu mendapatkan modal usaha tanpa bunga demi kelangsungan usahanya di periode yang sulit ini.
“Untuk perusahaan akan dikurangi perpajakannya, dipermudah pelayanannya agar modal masuk hingga dapat membuka lapangan usaha/kerja,” ujarnya.
Selain itu Soerya juga memprogramkan biaya pendidikan gratis di tingkat SMA/SMK sederajat, mulai dari SPP hingga buku pelajaran.
Kebijakan ini dapat dilakukan karena kewenangan pendidikan tingkat SMA sederajat itu berada di pemerintah provinsi.
“Program solusi di atas diharapkan mampu menggeliatkan usaha hingga kondisi ekonomi Kepri dapat tumbuh dan berkembang kembali,” pungkas Soerya.
Untuk itu Soerya Respationo memohon izin , doa restu dan juga dukungan warga dalam pilkada 9 Desember mendatang. (tedjo)
