Batam, Keprisatu.com – Pengurus Besar (PB) Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Perkemi) menggelar rapat konsolidasi dengan Pengurus Provinsi (Pengprov) Perkemi Kepulauan Riau (Kepri), Rabu (30/3/2022).
Rapat konsolidasi PB Perkemi dan Pengprov Perkemi Kepri ini turut dihadiri Usep RS selaku Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kepri, dan dihadiri oleh Ss Djumhana, Ss Beny, dan Sekjen.
“Dalam rapat konsolidasi ini, banyak diskusi yang dilakukan dua arah antara PB Perkemi dan Pengprov Perkemi Kepri. Diskusi ini dapat memberikan pemahaman tentang berbagai hal,” ujar Ketua Umum PB Perkemi, Laks Madya (Purn) Dr. Agus Setiadji.
Sekjen Persatuan Purnawirawan Angkatan Laut (PPAL) tersebut berterima kasih kepada ketua Perkemi Kepri, dan semua pengurus Shorinji Kempo se-Kepri.
“Demi Tanah Air, Demi Persaudaraan, Demi Kemanusiaan,” kata mantan Sekjen Kementerian Pertahanan (Kemenhan) tersebut.
Rapat kerja daerah (Rakerda) Pengurus Provinsi (Pengprov) Perkemi Kepulauan Riau (Kepri) yang dihadiri langsung Ketum Agus Setiadji, juga dihadiri Sekjen, Ss Djumhana, Ss Beni Sukawanto, Ss Gofy.
Untuk peserta Rakerda sendiri dihadiri langsung Ketua Umum KONI Kepri Usep, Ketua Umum Pengprov Kepri Rustam, perwakilan Pengkot Kota Batam, Pengkab Natuna, Pengkab Tanjung Balai Karimun , Pengkab Bintan, Pengkot Tanjung Pinang.
Dalam laporannya, Ketua Umum Pengprov Kepri membeberkan mengenai kegiatan pengprov Perkemi selama 2022, yaitu aktivitas seperti Pra-Porprov, inventarisasi dojo, kenshi aktif, pelaksanaan penerapan aturan tentang iuran, kenshi & yudansha.
Ketua Umum KONI Kepri Usep RS dalam sambutannya memberkan kegiatan yaitu, Porprov akan dilaksanakan di Pulau Bintan, Perkemi belum daftar, minimal 4 kab/kota, Persiapan Pra PON 2023, PON 2024.
“Saya minta dukungan support dan semangat kepada Perkemi, karena wilayah geografis Kepri yang tersebar & luas, agar atlet kempo dapat berprestasi di ajang Nasional dan Internasional. Kita juga kurang perhatian dari pemerintah terhadap KONI atas prestasi internasional, yang diambil KOI,” kata Usep RS.
Ketua Umum PB Perkemi Agus Setiadji memaparkan mengenai Program Kerja Perkemi masa bakti 2022-2026, konsolidasi, pengelolaan secara profesional & modern, peningkatan prestasi melalui berbagai kejuaraan secara berkesinambungan, komunikasi aktif dari semua pihak.
“Dalam rapat konsolidasi ini, banyak diskusi yang dilakukan dua arah antara PB Perkemi dan Pengprov Perkemi Kepri. Diskusi ini dapat memberikan pemahaman tentang berbagai hal,” ujar Ketua Umum PB Perkemi, Laks Madya (Purn) Dr. Agus Setiadji
Sementara, arahan dari Ss Djumhana yaitu soal AD/ART, dipelajari dan dipatuhi, laporan dari semua aktivitas di daerah ke PB, iuran Cabang (200.000), Provinsi (1.000.00), iuran Yudansha (50.000), dan daerah boleh mengadakan penataran Pelatih.
Pengarahan Ss Beni Sukawanto, kemandirian finansial Perkemi, kartu anggota Perkemi membership fee kenshi Perkemi pembayaran langsung ke PB dam yang akan distribusi ke prov, cab, pelatih. Lalu membership fee kenshi ke WSKO, uang pangkal Perkemi & WSKO, aturan persyaratan ujian. prestasi kenshi kepri, mulai dari randori untuk jangka pendek.
Sekjend Perkemi meminta tertib administrasi. Juknis AD/ART, setiap bidang termasuk laporam keuangan, dan belum berfungsi badan pengawas keuangan.(KS03)
Editor : Tedjo