Beranda Nasional Polisi Tembak Mati Enam Orang ‘Pengikut’ Rizieq Shihab

Polisi Tembak Mati Enam Orang ‘Pengikut’ Rizieq Shihab

41
0
Polisi
Polisi menggelar jumpa pers terkait Habib Rizieq Shihab, Senin (7/12/2020).

Keprisatu.com – Polisi menyatakan telah menembak mati enam orang yang kemungkinan besar pengikut Habib Rizieq Shihab. Alasannya penembakan tersebut karena telah melakukan penyerangan terhadap polisi.

Dalam keterangannya, Polisi menyebut sejumlah pengikut HRS menyerang kendaraan polisi di Tol Jakarta-Cikampek Km50, sekitar pukul 00.00 WIB, Senin (07/12).

Menurut Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran, awalnya aparat sebanyak enam orang membuntuti kendaraan ‘pengikut’ Rizieq. Hal itu karena terkait rencana pemeriksaan terhadap Rizieq Shihab. Pemeriksaan Rizieq dalam perkara dugaan pelanggaran keramaian protokol kesehatan covid-19, sedianya Senin, jam 10.00 WIB.

“Namun terjadi penyerangan anggota Polri yang sedang bertugas penyelidikan terkait rencana pemeriksaan Rizieq itu,” kata Fadil Imran.

Polisi Sebut Empat Orang Lari

Saat jumpa pers, Fadil didampingi Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman. Kapolda dan Pangdam sempat  memperlihatkan barang bukti berupa senjata api dan senjata tajam.

Upaya penyelidikan ini setelah aparat menerima informasi akan ada pengerahan massa pendukung Rizieq ke Polda Metro Jaya.

“Ketika anggota Polda Metro mengikuti kendaraan yang diduga pengikut MRS, kendaraan petugas terpepet, lalu diserang dengan menggunakan senjata api dan senjata tajam,” ungkap Fadil Imran.

Menurut Kapolda, saat terjadi penyerangan, petugas kepolisian yang “terancam”, kemudian melakukan tindakan tegas danterukur.

“Sehingga kelompok pengikut MRS (Muhammad Rizieq Shihab) berjumlah 10 orang, meninggal dunia sebanyak enam orang,” ungkap Kapolda Metro seperti dikutip BBC News Indonesia. 

“Adapun empat orang lainnya, melarikan diri,” tambahnya.

Polisi menyebut pelaku penyerangan itu adalah “laskar khusus” yang selama ini menghalangi penyelidikan terhadap pimpinan FPI.

Fadil menambahkan, akibat serangan itu, kendaran milik polisi mengalami kerusakan “karena terpepet” dan “terkena tembakan”. Namun tidak ada anggota aparat yang terluka.

Di hadapan pers, Fadil kembali meminta agar Rizieq Shihab memenuhi panggilan pemeriksaan oleh tim penyidik Polda Metro Jaya. Kapolda juga meminta agar Rizieq dan pengikutnya tidak menghalangi proses penyidikan.

Sementara, Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman mengatakan pihaknya mendukung langkah Kapolda dan meminta agar Rizieq Shihab segera mengikuti aturan hukum yang berlaku. (ks04/bbc news indonesia)

editor: arham