Keprisatu.com – PT Pertamina (Persero) kembali mewujudkan komitmennya dalam mengantarkan energi sampai ke pelosok negeri. Hal ini ditunjukkan dengan peresmian dua unit Pertashop berada di Desa Toapaya dan Desa Sri Bintan, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Sabtu (31/7/21).
Unit Manager Communication, Relations & CSR Regional Sumbagut Taufikurachman mengatakan, Pertashop adalah lembaga penyalur resmi Pertamina dalam menyalurkan energi di wilayah yang belum dapat tercover oleh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Bekerjasama dengan Pemerintah yaitu Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI melalui Surat No. 117/2704/SJ Tanggal 30 April 2021, Perihal Pelaksanaan Percepatan Program Pertashop Untuk Menggerakkan Ekonomi Desa.
“Program Pertashop ini sudah dimulai sejak 2020 lalu dengan awal komitmen Pertamina bersama Kemendagri untuk menyediakan Pertashop di 418 Desa pada tahap I dan total 2.300 Desa pada tahap II. Pada tahun 2021 ini, untuk mendorong percepatan roda ekonomi khususnya di tengah pandemi yang belum juga usai, maka kami akan berupaya menyelesaikan target 12 ribu outlet Pertashop hingga akhir 2021,” ujar
Taufikurachman.
Diakuinya, Pertashop hadir tidak hanya menyediakan bahan bakar kualitas terbaik misalnya Pertamax dan Dexlite tetapi juga Elpiji Bright Gas serta Pelumas, tentunya dengan harga sesuai standar dan ketentuan Pertamina. Turut hadir dalam peresmian Pertashop tersebut, Sales Area Manager (SAM) Kepri Pertamina Fachrizal Imaduddin dan Sales Branch Manager I–Wilayah Tanjungpinang Bintan M. Reiza P.
“Hari ini merupakan peluncuran perdana Pertashop serentak di dua lokasi, yaitu di Desa Toapaya, Kecamatan Toapaya dan Desa Sri Bintan, Kecamatan Teluk Sobang, Kabupaten Bintan, dari total yang akan dibangun di Sales Area Kepri lebih dari 140 lokasi,” kata Fachrizal.
Ia menjelaskan, dengan hadirnya Pertashop maka masyarakat semakin mudah untuk mendapatkan energi dengan harga yang sama seperti di SPBU dan outlet resmi Pertamina lainnya. Selain itu, Pertashop ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan Bahan Bakar Minyak (BBM) bagi masyarakat dan dapat menunjang tingkat laju pertumbuhan ekonomi.
“Dengan hadirnya Pertashop ini, harapan kami akan terbentuk ekosistem bisnis di masyarakat wilayah setempat, sehingga masyakarat atau konsumen dapat semakin meningkat taraf kehidupan ekonominya. Ayo ke Pertashop, beli BBM, elpiji dan Pelumas di Pertashop saja,” tutupnya. (KS14)
Editor : Tedjo