Batam, Keprisatu.com — Pengembang properti terbesar dan ternama asal Batam, Central Group, kembali berpartisipasi dan meramaikan gelaran REI Expo Batam 2024.
Berlangsung di Grand Batam Mall dari tanggal 23 Februari hingga 3 Maret 2024, pameran ini dibuka langsung oleh Ketua DPD REI Batam Robinson Tan beserta Pimpinan Cabang BTN Batam Wahyudi Gusti Antoni, dan Pimpinan Cabang BTN Syariah Batam Eko Santoso.
“REI Expo Batam 2024 pertama sukses digelar. Alhamdulillah, respon dari para pengembang luar biasa dan tetap baik. Karena kebutuhan rumah merupakan kebutuhan vital bagi rakyat Indonesia,” kata Ketua DPD REI Batam, Robinson Tan didampingi sejumlah pengurus REI Batam.
Pameran properti di Kota Batam ini diikuti 16 peserta yang terdiri dari pengembang properti, pendukung properti, serta perbankan. Selama pameran, Central Group memberikan promo spesial bagi masyarakat yang melakukan transaksi saat acara berlangsung maupun bagi pengunjung mal yang sedang mencari hunian impian.
Diantaranya DP 0%, double up booking fee hingga Rp100 juta, cicilan rumah mulai Rp2 jutaan, serta gratis smart home system.
Direktur Sales Marketing Central Group, Levy Maengkom mengatakan, antusias pengunjung REI Expo Batam 2024 sangat besar. Dimana pengunjung yang datang ke booth Central Group tidak hanya ingin mengetahui update pembangunan, namun mereka juga tertarik dengan promo yang ditawarkan.
Dalam pameran, Central Group mempromosikan seluruh produk properti yang dikembangkan kepada pengunjung. Mulai dari Central Hills, Serenity Central City, Central Tiban, hingga Central Laguna Hills.
“Bisa dibilang antusiasme pengunjung ini karena pembangunan infrastruktur di Kota Batam tengah dipacu oleh pemerintah daerah. Jika infrastruktur utama terwujud, misal modernisasi bandara dan pelabuhan, ditambah lagi fasilitas kesehatan, ini jadi pertanda baik ekonomi terus bertumbuh. Kami pun jadi semakin optimistis,” ujar Levy.
Batam pada tahun 2023 sukses menoreh pertumbuhan ekonomi terbesar di Indonesia bagian barat. Hal itupun senada dengan realisasi sektor industri perumahan, kawasan industri, dan perkantoran (properti) yang mencapai Rp607,997 miliar pada tahun 2023 atau tumbuh 38% dibandingkan tahun 2022.
Potensi investasi properti di Batam diprediksi akan terus tumbuh dalam jangka panjang mengingat letaknya yang sangat strategis. Batam, Singapura, dan Malaysia yang terletak berdekatan membentuk golden triangle atau segitiga emas, dimana posisi Batam menjadi point hub sehingga memiliki high investment value. (KS03)
