Beranda Batam Pengda IPPAT Kota Batam Gelar Aneka Perlombaan dan Bakti Sosial di ...

Pengda IPPAT Kota Batam Gelar Aneka Perlombaan dan Bakti Sosial di HUT Ke 35

119
0

 

Ketua Pengda IPPAT Batam, Fuji Kadriah Zulaika memberikan nasi tumpeng kepada Kepala Bapenda Batam saat perayaan HUT ke 35 IPPAT.

Batam, Keprisatu.com – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke 35 tahun 2022, Pengurus Daerah (Pengda) Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) Kota Batam melaksanakan serangkaian kegiatan untuk merayakannya.

Adapun rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan tersebut yakni Senam Zumba Bersama, Lomba Karaoke, Lomba Fashion Show, Sosialiasi dan Bakti Sosial kepada sesama.

Kegiatan itu dilaksanakan di Ballroom Hotel Aston Thamrin City Nagoya Batam, Sabtu (24/9/2022). Adapun tema yang diusung dalam kegiatan kali ini ialah Gegap gempita dalam doa dan karya untuk Indonesia yang lebih baik bebas dari mafia tanah.

Hadir dalam kegiatan itu, Ketua Pengda IPPAT Batam Fuji Zulaika, Kepala Badab Pendapatan Daerah Kota Batam, Raja Azmansyah, Kepala Pajak Pratama Batam Selatan, Harits Kurniawan, Kepala Seksi Penetapan Hak dan Pendaftaran Kantor Pertanahan Kota Batam, Lita Noisen Ujung serta pengurus dan anggota IPPAT kota Batam.

Ketua Pengda IPPAT Batam, Fuji Kadriah Zulaika, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh tamu undangan atas kehadirannya diacara perayaan HUT IPPAT ke 35 tahun 2022 ini.

“Terima kasih yang sebesar-besarnya saya ucapkan atas kehadiran seluruh tamu undangan disini,” ungkap Fuji panggilan akrabnya.

Kemudian, pihaknya juga memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kota Batam dalam hal ini Badan Pendapatan Daerah kota Batam yang menjadikan IPPAT kota Batam sebagai mitra strategis.

Dikatakannya, kontribusi terbesar yang diberikan oleh IPPAT kepada pemerintah daerah ialah dari biaya provisi atau pajak jual beli yakni pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).

“Melalui pajak BPHTB, setiap orang yang membeli sebuah rumah akan dikenakan biaya provisi atau pajak jual beli,” jelasnya.

Masih menurut Fuji, saat ini para notaris yang tergabung didalam wadah organisasi IPPAT kota Batam sebanyak 125 orang notaris.

Bahkan, jumlah anggotanya di Batam lebih banyak dari jumlah total keseluruhan anggota IPPAT di seluruh Provinsi Kepri yang jumlahnya sebanyak 220 orang notaris.

“Jumlah notaris di Batam lebih banya jumlahnya dari total anggota yang ada di Kepri. Tentunya, ini menjadi modal besar untuk meningkatkan perekonomian di kota Bandar Dunia Madani ini,” ucapnya.

Sementara, Pemerintah Kota Batam yang diwakili oleh Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Batam Raja Azmansyah, mengucapkan selamat atas hari jadi Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah yang ke-35 tahun 2022.

Pihaknya berharap di usia yang beranjak dewasa ini, IPPAT dapat lebih lagi memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan kota Batam, supaya menjadi kota modern.

“Selama ini hubungan antara BP2RD dan IPPAT, komunikasi sudah terjalin cukup intens selama ini. Hal ini kita lakukan dengan tujuan yang sama yaitu, sama-sama untuk kemajuan Batam,” ujar Raja Azmansyah.

Raja Azmansyah juga mendorong kepada IPPAT kota Batam khususnya, agar lebih mengoptimalkan pelayanan online. Inovasi pelayanan juga sangat dibutuhkan masyarakat diera digital seperti saat ini.

“Inovasi pelayanan digital sangat penting, disamping memberikan kemudahan bagi masyarakat, juga sebagai nilai plus untuk menarik investor,” kata Raja Azmansyah.

Sementara Ketua panitia IPPAT, Tiurlan Sihaloho menyampaikan, acara hari ini merupakan puncak dari rangkaian peringatan hari ulang tahun IPPAT ke-35.

Sejumlah rangakaian acara sudah digelar sehari sebelumnya, seperti senam sehat bersama masyarakat dan tidak para pengurus dan anggota IPPAT, yang diselenggarakan di Nagoya Tamrin City.

“Kemaren kita mulai dengan senam sehat bersama masyarakat dan anggota IPPAT, ada doorprice disitu, ada lomba karaoke bagi anggota, fashion show. Dan masih banyak rangakaian acara lainya, yang jelas tahun ini lebih meriah di banding dengan tahun Pandemi Covid-19 lalu,” ujar Tiurlan Sihaloho mengakhiri. (KS03)

Editor : Tedjo