Batam, Keprisatu.com – Pengurus Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Kepulauan Riau menggelar seleksi atlet untuk menghadapi PON XXI 2024 di Sumut dan DI Aceh pada 2024. Program seleksi ini dilaksanakan di Rumah Biliar BSC komplek Lucky Permai Batam yang berlangsung dari 10-13 Juli 2023.
Ketua Umum Pengprov POBSI Kepri Franki Tan dalam pembukaan yang disampaikan oleh Ketua Harian Gulam Ismanullah mengatakan, seleksi akan melibatkan seluruh atlet binaan Pengcab di kabupaten/kota se Kepri terutama yang mendapatkan medali di PORPROV V Bintan 2022, kecuali atlit peraih medali di PON dan Kejurnas serta kejuaraan International.
Gulam yang juga sebagai ketua panitia seleksi billiar menegaskan seleksi ini sangat penting untuk mencari atlet untuk PON XXI tahun 2024. Ia meminta seluruh pengcab mengirimkan atlet terbaik.
Menurut Gulam, Kepri akan membuktikan dapat meloloskan atlit biliarnya di ajang Pra PON sehingga sapat mendapat tiket lolos. “Saat ini biliar Kepri telah menjadi kekuatan yang sangat diperhitungkan secara nasional. Kami berharap semua kekuatan akan disiapkan untuk meraih medali di ajang PON XXI tahun 2024.Aceh – Sumut,” ujar Gulam.
Terkait persiapan ini , Ketua KONI Kepri, Usep RS yang meresmikan seleksi daerah POBSI ini menekankan para atlet agar serius saat seleksi ini. Pertarungan ini, kata Usep RS akan menentukan keikutsertaan sesuai nilai yang diraih dalam ajang Pra PON. Nantinya akan berlaga dengan 34 Provinsi se Indonesia di ajang di Pra PON dari tanggal 14-25 Oktober 2023 di PUTLATNAS POBSI Jakarta.
“Pra PON tak main- main karena semua atlet ketemu se-Indonesia kecuali tuan rumah PON Aceh dan Sumut. Jadi, ini tantangannya lebih berat. Tapi, yang sudah biasa fight di nasional pasti sudah merasakan bagaimana atmosfir persaingan,” terang Usep RS.
Usep RS menilai di babak kualifikasi mendatang, butuh strategi tepat agar bagaimana caranya bisa lolos PON. Kuota lolos memang besar tapi tantangan juga lebih besar. Kalau atlit sungguh-suguh dan penuh semangat, pasti akan tercapai dan lolos sesuai target yang di tetapkan Pengprov POBSI Kepri.
“PON Papua 2021 Biliar menyumbangkan satu medali perak dan satu medali perunggu. Harapan untuk PON PON Aceh-Sumut 2024, dapat menymbangkang 2 emas, atau lebih, karena ada pemaen International Andri dan Albert kaka berasik,” kata Usep RS.
Hadir dalam pembukaan seleksi wakil ketua KONI Nutrin Sihaloho, Junaedi dari Bimpres, Heru Mardianto Organisasi, Salman, Pengurus POBSI Kepri dan atlit dari pengcab kabupaten kota se Kepri. (KS03)
Editor : Tedjo