Beranda Batam Nasabah Bank Riau Kepri jadi Korban Skimming, Wahyu Wahyudin: Jangan Terulang...

Nasabah Bank Riau Kepri jadi Korban Skimming, Wahyu Wahyudin: Jangan Terulang lagi

64
0
Wahyu Wahyudin , Ketua Komisi 2 DPRD Propinsi Kepri
Wahyu Wahyudin , Ketua Komisi 2 DPRD Propinsi Kepri

Batam, Keprisatu.com – Puluhan warga Batam yang menjadi nasabah Bank Riau Kepri , awal pekan lalu menjadi yang menjadi korban skimming. Uang milik mereka yang berada dalam rekening mendadak hilang. Padahal mereka  tidak melakukan transaksi perbankan sama sekali.

BACA JUGA : Tak Pernah Bertransaksi, Duit di Rekening Nasabah Bank ini Hilang Mendadak

Peristiwa ini menjadi heboh apalagi lantaran mayoritas nasabahnya adalah dari unsur pemerintahan daerah di Kepri.

Puluhan nasabah bank tersebut langsung mendatangi Kantor Cabang di Sei Panas dan melaporkan kejadian ini. Managemen Bank Riau Kepripun bertindak cepat dengan membentuk tim investigasi untuk mengungkap siapa pelakunya.

Tindakan Bank Riau Kepri ini mendapatkan apresiasi dari Wahyu Wahyudin , Ketua Komisi 2 DPRD Propinsi Kepri. Politisi PKS ini mengapresiasi langkah cepat Bank Riau Kepri membentuk tim investigasi. Dia minta diusut tuntas dan berharap peristiwa tersebut tidak terulang kembali.

BACA JUGA : Kurangi Ketergantungan ke PLN, Wahyu Wahyudin: Kantor Gubernur Jadi Pilot Project PLTS Atap

“Saya mengapresiasi langkah Bank Riau Kepri membentuk tim investigasi, harus tuntas dan transparan jangan ada yang ditutup-tutupi, Bank Riau Kepri ini kan bank daerah kebanggaan kita, saya tidak mau peristiwa ini terulang kembali,” kata Wahyu Wahyudin.

Menurut Anggota DPRD Kepri yang terpilih dari Dapil Nongsa ini ke depan Bank Riau Kepri harus meningkatkan keamanan pada mesin ATM nya.

“Peristiwa ini saya harapkan menjadi pelajaran, keamanan pada mesin ATM harus ditingkatkan dan tidak tertutup kemungkinan juga terjadi pada Bank Lainnya,” kata Wahyu Wahyudin.

Hampir semua transaksi di Pemprov Kepri dilakukan di Bank yang sahamnya dimiliki Provinsi Kepri juga.

“Jangan sampai peristiwa ini membuat tingkat kepercayaan masyarakat berkurang, kita tidak mau itu maka sudah benar langkah Bank Riau Kepri membentuk tim investigasi, usut hingga tuntas dan publikasikan agar masyarakat tidak distrust dan percaya menyimpan uangnya di bank milik daerah ini,” tutup Wahyu. (KS03)

Editor : Teguh Joko Lismanto