
Keprisatu.com – Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian meresmikan gerakan 5 juta masker untuk mewujudkan Pilkada Sehat 2020, di Ballroom Radisson Hotel Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (10/11) siang. Tito mengaku mengapreasiasi Pemprov Kepri yang siap mewujudkan Pilkada Sehat dengan launching 5 juta masker tersebut.
“Sejak Pak Bahtiar dilantik sebagai Pjs Gubernur Kepri, saya minta agar dapat menjaga Pilkada berjalan dengan aman dan lancar. Selain itu, sejak pandemi berlangsung, Pak Bahtiar adalah tim dalam penanganan Covid-19 sehingga sudah memahami langkah-langkah yang harus ditempuh untuk menanggulangi pandemi ini. Itu juga saya minta agar dijalankan di Kepri. Dan saya sangat mengapresiasi Kepri yang mana jumlah masker terbanyak di bandingkan seluruh provinsi di Indonesia,” kata Tito dalam sambutannya.
Tito menegaskan, pandemi Covid-19 ini merupakan pengalaman baru bagi seluruh kepala negara. Pandemi Covid-19 ini juga merupakan pandemi terluas sepanjang sejarah kehidupan manusia. Penyebaran virus ini disebabkan salah satunya karena kemajuan teknologi transportasi, yang mana jarak antar negara dapat ditempuh hanya dalam hitungan jam.
“Pandemi-pandemi sebelumnya tidak pernah menyerang seluruh dunia seperti saat ini. Awal pandemi ini muncul, kita menganggap ini seperti Sars, yang tidak mungkin sampai ke Indonesia.Kita relax dan lupa bahwa teknologi transportasi sudah sangat maju sehingga penyebarannya dapat terjadi dengan sangat cepat. Maka tidak heran juga jika Indonesia turut terdampak,” kata Tito.
Menurut Tito, untuk mengatasi pandemi Covid-19 ini, pemerintah telah melakukan berbagai upaya seperti pengalokasian anggaran pusat dan daerah untuk penanganan Covid-19, membentuk satgas hingga langkah-langkah lainnya, seperti penyediaan laboraturium khusus untuk tes PCR di daerah-daerah. “Kalau di awal-awal pandemi, semua sampel tes PCR harus dilakukan di Jakarta. Nah, sekarang sudah bisa dilakukan di daerah-daerah sehingga lebih cepat,” ujar Tito.
Sementara itu, Pjs Gubernur Kepri, Bahtiar Baharuddin mengucapkan terima kasih kepada Mendagri, Muhammad Tito Karnavian dan Ketum TP PKK, Tri Tito Karnavian yang bersedia berkunjung ke Kepri untuk meresmikan 5 juta masker. “Jumlah masker yang terkumpul di Kepri sudah lebih dari 5 juta, yakni 6.298.214 masker. Masker ini sudah didistribusikan sebagian ke masyarakat,” katanya.
Bahtiar menjelaskan, 6 juta lebih masker tersebut berasal dari kepedulian dan kerjasama antara kawasan industri, bantuan dari Konjen Singapura, ASN, TNI, Polri dan juga swadaya masyarakat. “Kami melihat, kesadaran masyarakat Kepri terhadap penerapan protokol kesehatan juga masih belum seperti yang diharapkan. Makanya saya memilih satu senjata yang paling dasar dalam menghadapi virus Covid-19 ini, adalah masker, untuk mewujudkan Pilkada Sehat 2020,” katanya.
Launching atau peresmian 5 juta masker ini juga dihadiri seluruh kepala daerah kota/kabupaten di Kepri dan seluruh pejabat yang ada serta para undangan lainnya. Dari jumlah 5 juta masker tersebut, beberapa di antaranya telah didistribusikan kepada masyarakat.(aini)