Beranda Agama Keutamaan di Balik Sunnah Baca Surat Al-Kahfi Tiap Jumat

Keutamaan di Balik Sunnah Baca Surat Al-Kahfi Tiap Jumat

Suasana salat Jumat di Masajid Raya Batam Centre di tengah Pandemi Covid-19
Sebelum melaksanakan Salat Jumat, umat Islam disunnahkan membaca Surat Al-Kahfi

Keprisatu.com Rasulullah SAW menganjurkan membaca surat Al-Kahfi pada Jumat. Surat Al-Kahfi di antara sekian surat Alquran yang mempunyai keistimewaan. Penegasan ini sebagaimana disampaikan Rasulullah SAW dalam berbagai haditsnya.

Dalam buku Rahasia 7 Surat Pilihan tulisan Mohamad Zaki Abdul Hali, dijelaskan sejumlah keutamaan surat Al-Kahfi. Di antara keutamaan tersebut yaitu:

Pertama, mereka yang membacanya akan mendapatkan cahaya di antara dua Jumat dan kelak di hari kiamat.

عن أبي سَعيدٍ الخُدريِّ عنِ النبيِّ صلَّى اللهُ عليه وسلَّم أنَّه قال: مَن قَرَأَ سورةَ الكَهفِ يومَ الجُمُعةِ أضاءَ له من النورِ ما بَينَ الجُمُعتينِ

Dari Abu Sa’id Al-Khudri, dia berkata, “Nabi  SAW bersabda, “Barang siapa yang membaca surat al-Kahfi pada Jumat, maka Allah SWT akan menyinarinya dengan cahaya di antara dua Jumat.” (HR Al-Hakim dan Baihaqi).

Menurut ahli hadist, cahaya uang dimaksud adalah nur ma’nawi artinya siapa yang membaca Al-Kahfi pada hari Jumat maka dia akan menjadi penghalang kepada pembacanya untuk melakukan maksiat.

Mohamad Zaki menjelaskan, Allah akan memberi petunjuk ke jalan yang benar melalui pengajaran yang terdapat pada ayat-ayatnya seperti seseorang yang diterangi dengan cahaya dalam kegelapan.

Makna dari cahaya yang kedua adalah nur hissi artinya, sebuah cahaya akan menerangi wajah yang membaca Al-Kahfi pada hari kiamat dan di dunia wajahnya juga bercahaya dan berseri-seri.

عن ابن عمر رضي الله عنهما قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : ” من قرأ سورة الكهف في يوم الجمعة سطع له نور من تحت قدمه إلى عنان السماء يضيء له يوم القيامة ، وغفر له ما بين الجمعتين “

Sebagaimana dalam hadist Nabi riwayat Ibnu Umar RA, “Sesiapa yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jumat maka cahaya akan menerangi untuknya dari bawah telapak kakinya hingga ke langit dan menerangi untuknya pada hari kiamat serta diampunkan untuknya di antara dua Jumat.“ (dinukilkan al-Mundziri dalam al-Targhib wa al-Tarhib).

Kedua, membaca surat Al-Kahfi merupakan upaya untuk selamat dari fitnah Dajjal.

عَنْ أَبِي الدَّرْدَاءِ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهم عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ حَفِظَ عَشْرَ آيَاتٍ مِنْ أَوَّلِ سُورَةِ الْكَهْف عُصِمَ مِنَ الدَّجَّالِ

Dari Abu Darda RA berkata, “Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang menghafal 10 ayat pertama surah Alkahfi, niscaya dia akan terlindung dari fitnah dajjal.“ Dan dalam riwayat lain disebutkan 10 ayat terakhir dari surat al-Kahfi. (HR Muslim, Ahmad, Ibnu Hibban, al-Hakim dan al-Baihaqi). (ks03-Sumber REPUBLIKA.co)

Editor : Tedjo