Beranda Batam Kerusakan Jalan S Parman, Pemerintah Tambal Lubang Jalan

Kerusakan Jalan S Parman, Pemerintah Tambal Lubang Jalan

Batam, Keprisatu.com – Kondisi Jalan S. Parman di wilayah Seibeduk yang rusak parah akhirnya mulai mendapatkan perhatian dari Pemerintah Kota Batam. Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air telah memulai perbaikan awal berupa tambal sulam di sejumlah titik yang dinilai paling membahayakan pengendara.

Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam, Suhar, mengatakan bahwa tindakan perbaikan sementara ini dilakukan berdasarkan hasil opname dan pengecekan yang telah dilakukan oleh timnya bersama jajaran pimpinan sebelumnya.

“Kita lakukan perawatan dulu, jalan-jalan yang rusak kita tambal. Pengerjaan sudah berjalan,” ujarnya Kamis (10/4/2025)

Meski begitu, Suhar mengungkapkan bahwa perbaikan secara menyeluruh atau peningkatan total belum dapat dipastikan waktunya karena masih menunggu alokasi anggaran. “Tahun ini kita sedang fokus pada peningkatan jalan di kawasan Batuaji. Jalan R. Suprapto dari simpang Puteri Hijau akan dibuka menjadi lima lajur, dan pengerjaan sudah dimulai,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa proyek peningkatan jalan di lokasi lain akan tetap berjalan secara bertahap, bergantung pada ketersediaan anggaran. “Satu per satu kita kerjakan, dan untuk kerusakan yang ada di lokasi lain seperti di Seibeduk, kita tanggapi dengan perawatan dulu,” tegas Suhar.

Sementara itu, warga Seibeduk, khususnya para pekerja yang sering melintasi Jalan S. Parman, menyuarakan keluhan mereka. Banyak pengendara motor yang hampir celaka akibat lubang dan gelombang di jalan tersebut.

Irma, seorang pekerja yang tinggal di Seibeduk, berharap pemerintah bisa mengambil tindakan lebih konkret. “Kalau hanya tambal saja, tak akan bertahan lama. Karena ini jalur padat. Kalau bisa perbaikan menyeluruh dari Mukakuning sampai Tanjungpiayu,” harapnya.

Menurutnya, tambal sulam hanya solusi jangka pendek yang tidak akan efektif di jalan utama yang padat kendaraan. Ia dan warga lainnya berharap Pemko Batam segera mengalokasikan anggaran untuk peningkatan jalan di Seibeduk secara menyeluruh.

Dengan kondisi seperti ini, masyarakat berharap pemerintah tidak hanya fokus pada kawasan tertentu, melainkan juga meninjau ulang skala prioritas pembangunan jalan agar lebih merata dan menjamin keselamatan pengguna jalan. (KS03)