Keprisatu.com – Hari pertama masuk kerja setelah libur Lebaran, Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi langsung kembali ke kebiasaannya kerja, kerja, kerja. Itu dibuktikan Rudi dengan meninjau proses revitalisasi Pelabuhan Batuampar, Senin (17/5/2021) pagi.
Turut hadir mendampingi Rudi, sejumlah pejabat BP Batam. Di antarnya Anggota Pengusahaan BP Batam Syahril Japarin; Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol BP Batam Dendi Gustinandar, dan beberapa pejabat otoritas pelabuhan.
Rudi melihat langsung pembongkaran pergudangan Persero yang berada di bagian Utara pelabuhan. Rudi mengungkapkan, di area dalam pelabuhan nanti tak ada lagi bangunan. Semua area darat digunakan sebagai tempat menyusun kontainer.
“Semua bangunan di sini tak ada lagi, termasuk perkantoran akan kita pindahkan. Area pelabuhan akan dimaksimalkan,” tegas Rudi.
Revitalitasi Pelabuhan Batuampar ini, kata Rudi, untuk meningkatkan pengelolaan pelabuhan yang lebih baik dan berdaya saing.
“Semua akan kita perbaharui, termasuk alat angkat. Pelabuhan akan dipagar, supaya area steril dan orang yang tak berkepentingan tak bisa masuk ke area pelabuhan,” jelas Rudi.
Selain pembangunan fisik, saat ini sedang dibangun sistem yang nantinya dapat mengontrol secara cepat, mulai dari jadwal kedatangan kapal, pembongkaran, dan alur ke luar masuk barang.
Sistem itu nantinya juga akan terhubung dengan Batam Logistics Ecosystem (BLE) yang telah diluncurkan beberapa waktu lalu oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan bersama Menteri Keuangan, Sri Mulyani.
“Sedang kita siapkan aksesnya, sehingga secara sistem bisa menghitung waktu kedatangan, bongkar muat, dan kapal ke luar akan tahu,” terang Rudi.
Rudi optimis, revitalitasi ini bisa meningkatkan proses bongkar muat di Pelabuhan Batuampar. Sehingga, ekonomi bisa meningkat jika proses ke luar masuk barang lancar.
“Pembangunan dilakukan bertahap sesuai anggaran. Tahun ini lelang container crane. Karena dua yang ada saat ini masih sewa,” aku Rudi.
Rudi berharap, pengembangan pelabuhan ini merupakan salah satu dari sekian lompatan besar yang akan dilakukan di Batam. Hasil akkhirnya, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi Batam. (ks03)
Editor: tedjo
