Keprisatu.com – Hotel Orange Sky Group menawarkan menjadi tempat isolasi mandiri para Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang baru datang dari luar negeri seperti Singapura dan Malaysia.
Para pekerja migran itu akan dilayani seperti di hotel selama 14 hari. Mereka dilarang keluar kamar dan segala kebutuhannya akan dipersiapkan.
Sebelumnya Apindo Batam mengusulkan agar para pekerja migran diisolasi mandiri. Usulan itu didukunga para pengusaha perhotelan.
Peluang itu ditangkap manajemen perhotelan Orange Sky (OS) Grup. Mereka mengelola sejumlah hotel dan menawarkan dua hotel untuk fasilitas isolasi mandiri tersebut.
CEO OS Group, Hastan mengatakan, OS Group mendukung keinginan dari Apindo agar Pemko Batam mengeluarkan kebijakan, hotel sebagai tempat karantina mandiri.
“OS group mendukung menggunakan hotel sebagai isolasi mandiri untuk pendatang dari luar negeri maupun luar kota. Program isolasi pun sudah kita siapkan SOP dan paketnya sejak bulan April lalu, khususnya kita fokuskan di OS Hotel Edukits Batam Centre,” kata Hastan, Senin (18/5/2020).
Saat ini dari lima hotel dibawah naungan OS Group, hanya OS Hotel Edukits Batam Centre yang menawarkan isolasi mandiri.
Program isolasi yang ditawarkan OS Hotel sesuai SOP isolasi mandiri selama 14 hari tanpa keluar kamar. Makanan pelanggan akan diberikan tiga kali per hari, dan akan diantar ke kamar dan tamu wajib di cek temperatur setiap harinya.
“Selain itu akan lebih baik jika dari pemerintah menetapkan kewajiban isolasi mandiri dan memberikan SOP yang harus diikut oleh hotel-hotel yang ada di Batam khususnya yang menghandle tamu isolasi mandiri,” ujar Hastan.
Hastan menegaskan program isolasi mandiri yang ditawarkan pelaku usaha perhotelan, merupakan program isolasi untuk masyarakat yang datang dari luar kota atau luar negeri dengan kondisi sehat. Jika terjadi keluhan kesehatan, pihak hotel tetap akan berkoordinasi dengan rumah sakit.
“Dan yg pasti kita Hotel dan bukan rumah sakit, jika kondisi tamu kondisi tidak sehat akan kita laporkan ke RS yang bersangkutan,” jelasnya.
Sumber:Batamnews