Keprisatu.com – Penandatanganan MoU antara Ikatan Motor Indonesia (IMI) dengan Gallant Venture dalam Pembangunan Bintan International Circuit, akan dilanjutkan dengan groundbreaking peletakan batu pertama pembangunan sirkuit tingkat internasional ini.
Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo menyatakan hadir dalam peletakan batu pertama pembangunan Sirkuit Internasional F1 di Lagoi Bintan, Kepulauan Riau yang akan berlangsung besok Kamis 17 Maret 2022.
“Saat ini, tim kajian merampungkan detail engineering design (DED) terkait teknis tanah maupun kondisi alam tempat Sirkuit Internasional F1 Bintan yang akan dibangun,” ujar Bamsoet saat menerima Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad dan General Manager PT Bintan Resort Cakrawala Abdul Wahab di Jakarta, Senin (14/3).
Bamsoet menjelaskan, DED Sirkuit Internasional F1 Bintan nantinya menyamai konsep Sirkuit MotoGP Mandalika yang mengedepankan pemandangan alam. Sirkuit Internasional F1 Bintan dirancang dengan pemandangan laut Bintan yang indah.
Lebih lanjut, Bamsoet menuturkan bahwa lahan untuk membangun Sirkuit Internasional F1 Bintan, luasnya berkisar 75 hingga 100 hektare.
Proyek pembangunan telah melewati kajian tim konsultan dari Inggris, Populous, yang telah banyak mendesain arena motorsport di berbagai negara dunia.
“Ada dua kawasan lahan yang disiapkan, yaitu berdekatan dengan danau Lagoi Bay, dan di belakang pantai pasir panjang dengan panorama pemandangan alam laut. Sirkuit Internasional F1 Bintan akan dilengkapi tribun dan dipercantik dengan keindahan alam Bintan,” ujar Bamsoet.
Sirkuit Internasional F1 Bintan juga ditargetkan menjadi sirkuit termegah di kawasan Barat Indonesia. Sirkuit in iakan digunakan untuk menggelar berbagai ajang otomotif dunia seperti balap mobil sport, MotoGP, hingga Formula 1.
“Pembangunan Sirkuit Internasional F1 Bintan akan berdampak besar pada pertumbuhan ekonomi dan pendapatan asli daerah Bintan. Seiring banyak masuknya wisatawan lokal dan asing dari Singapura, Malaysia dan negara lainnya. Selain itu, akan mendukung sport automotif tourism di kawasan barat Indonesia,” ujar Bamsoet dikutip dari IG Bamsoet.
Seperti apa yg disampaikan oleh Kadispora Kepri Drs M Ikhsan, MoU yang akan ditandatangani besok Kamis merupakan langkah strategis bagi Propinsi Kepri terutama Bintan untuk memajukan Sport Turism.
Sehingga dengan dibangunnya circuit yang bertarap International nantinya bisa digelar F1 dan MotoGP, Dan kejuaraan Nasional lainya yang digelar oleh IMI pusat dan Pengprop IMI Kepri, dan BIC (Bintan Circuit International). Sirkuit yang dibangun di Indonesia bagian barat ini insya Allah nantinya akan jadi termegah.
“Pemerintah Propinsi Kepri dalam hal ini Gubernu H Ansar Ahmad mohon doa dan dukungan dari masyarakat Kepri dan Indonesia untuk pembanguan Citkuit di Bintan, ” ujar Kadispora Propinsi Kepri, M Ikhsan.
Rizky Faisal yang baru saja terpilih sebagai Ketua IMI Kepri mengatakan akan mendukung penuh Pembangunan BIC di Bintan, karena akan membawa gairah bagi dunia otomotiv kepri, nasional dan International, terutama mendukung sport turism di Kepri.
“Karena kalu sudah dibangun circuit international dampak ekonominya sangat luar biasa, tengok sekarang circuit Mandalika untuk motorGP gaungnya seantero dunia, luar biasa kan,” katanya. (KS03)
Editor ; Tedjo