
Batam, Keprisatu.com – Batam Open 9 Ball Championsip kini masuki babak 16 besar, Senin (20/2) sore. Pada babak 16 besar ini, didominasi oleh atlet-atlet nasional Indonesia.
Pada pertandingan di match pertama, Rizki Esbe berhasil menumbangkan perwakilan dari Filipina, Jordan Banares dengan skor 9-6 pada pertandingan Race 9.
Begitu juga perwakilan Singapura, Desmon Tee ditundukkan oleh Ahmad Faisal Sengkaro Jaya dengan skor 9-5. Sharan Shekaran, juga menyusul Desmon Tee setelah kalah dari Ponco K.
Singapura hanya menyisakan satu perwakilan pada babak 16 besar, Fraser Leow. Ia masuk ke babak 16 besear setelah mengalahkan pebiliar tuan rumah, Hendri Sudian dengan skor tipis, 9-8.
Tersingkirnya, Hendri Sudian juga diikuti oleh dua pebiliar tuan rumah lainnya yakni, Leonard Angga dan Yohanes Mayos. Leonard kalah dari pebiliar Filipina, Pao Pao Lucky Malang dan Mayos kalah dari atlet Indonesia untuk Sea Games Kamboja, Billy Robiansyah.
Dengan demikian, Filiphina menyisakan 3 orang perwakilan di babak 16 besar dan sisanya diisi oleh pebiliar Indonesia.
Wakil Ketua II Binpres PB POBSI, Achmad Fadil Nasution mengatakan perhelatan Batam Open 9 Ball Championship merupakan kegiatan yang sangat baik, dijadikan agenda tahunan. Dengan memanfaatkan keunggulan regional yang dimiliki oleh Kota Batam.
Ia melanjutkan, dengan kegiatan ini juga bisa memunculkan atlet masa depan untuk mewakili Indonesia kedepannya. Khususnya dari Kepri dan secara nasional pada umumnya.
“Dari Kepri ada Albert Januarta dan ada Andri yang cukup potensial untuk Indonesia diwaktu yang akan datang,” katanya.
Munculnya bakat baru ini akan semakin cepat dengan adanya pebiliar top dunia yang akan datang ke Indonesia. Sehingga, ia optimis dengan munculnya atlet biliar baru Indonesia kedepannya.
“Kita optimis sekali apabila ini konsisten kita lakukan,” katanya.
Ia menambahkan, untuk Pobsi Batam diharapkan bisa terus mengagendakan Batam Open 9 Ball Championship kedepannya. Sebab, perhelatan yang dilakukan kali ini diakuinya merupakan perhelatan yang terbaik di Indonesia. (*)