Keprisatu.com – Guna membantu pemerintah dalam mengejar target tervaksinasinya warga Batam, Yayasan Ulil Albab melakukan vaksinasi. Vaksinasi ini diprakarsasi oleh Yusuf SMn MM, Anggota DPRD Propinsi Kepri Komisi 3. Kuota yang disediakan mencapai lebih untuk 500 orang.
Vaksinasi yang dilakukan di SMP Ulil Albab Sekupang Batam ini dilakukan dengan menjalankan protocol kesehatan ketat. Dimana para peserta tidak dibiarkan masuk begitu saja. Mereka harus melalui protocol kesehatan seperti memakai maker, memeriksakan suhu tubuh dan juga mengunakan hand sanitizer serta menjaga jarak .
“Kita menghindari krumunan, makanya warga yang ikut vaksinasi dikelompokkan dan mereka datang ikut vaksin sesuai dengan jam yang sudah ditentukan,” ujar Yusuf SMn MM, Rabu (1/9/2021).
Dalam vaksinasi kali ini, dibagi menjadi dua kelompok yaitu vaksinasi dengan menggunakan sinovac dan moderna. “DIbagi jadi dua, untuk anak anak (12-17 tahun) ada 350 dan dewasa 150 kuota. Vaksin yang digunakan Sinovac dan Moderna,” jelas Yusuf.
Terkait pendaftaran, Yusuf menyebut, pihaknya bekerjasama dengan guru guru di SMP Ulil Albab Yayasan Ulil Albab Batam, yang sudah mempersiapkan persiapan secara seksama, mulai dari pendaftaran hingga penyusunan tempat.
“Mulai dari antrian, menunggu di ruang tunggu, hingga vaksinasi berlangsung dalam pengawasan dan menggunakan protocol ketat. Maka hasilnya, tidak terjadi kerumunan yang berpotensi menularkan virus penyakit,” jelas Yusuf lagi.
Sisten Pendaftaran yang digunakan menggunakan aplikasi google form sehingga selain pendaftaran untuk siswa SMP Ulil Albab juga diperuntukkan untuk warga di luar SMP Ulil Albab.
Yusuf berharap, vakasinasi yang diinisiasinya , bisa membantu menciptakan kekebalan kelompok. Sehingga nantinya diharapkan bisa membantu menyegerakan pembelajaran tatap muka . “Sebab belajar tatap muka salah satu yang dipersyaratkan adalah sudah tervaksinasinya baik guru dan juga siswa,” jelas Yusuf lagi. (KS15)
Editor : Tedjo
Guna membantu pemerintah dalam mengejar target tervaksinasinya warga Batam, Yayasan Ulil Albab melakukan vaksinasi. Vaksinasi ini diprakarsasi oleh Yusuf SMn MM, Anggota DPRD Propinsi Kepri Komisi 3. Kuota yang disediakan mencapai lebih untuk 500 orang.
Vaksinasi yang dilakukan di SMP Ulil Albab Sekupang Batam ini dilakukan dengan menjalankan protocol kesehatan ketat. Dimana para peserta tidak dibiarkan masuk begitu saja. Mereka harus melalui protocol kesehatan seperti memakai maker, memeriksakan suhu tubuh dan juga mengunakan hand sanitizer serta menjaga jarak .
Yusuf SMn MM yang juga menjabat sebagai Ketua DPD PKS Kota Batam itu menjelaskan, vaksinasi yang dilakukan di SMP Ulil Albab ini, dilakukan selama sehari penuh. Untuk menghindari terjadinya penumpukan, panitia di sana yang terdiri dari dewan guru , membantu para nakes dengan menggunakan system pendaftaran terpadu.
“Kita menghindari krumunan, makanya warga yang ikut vaksinasi dikelompokkan dan mereka datang ikut vaksin sesuai dengan jam yang sudah ditentukan,” ujar Yusuf SMn MM, Rabu (1/9/2021).
Dalam vaksinasi kali ini, dibagi menjadi dua kelompok yaitu vaksinasi dengan menggunakan sinovac dan moderna. “DIbagi jadi dua, untuk anak anak (12-17 tahun) ada 350 dan dewasa 150 kuota. Vaksin yang digunakan Sinovac dan Moderna,” jelas Yusuf.
Terkait pendaftaran, Yusuf menyebut, pihaknya bekerjasama dengan guru guru di SMP Ulil Albab Yayasan Ulil Albab Batam, yang sudah mempersiapkan persiapan secara seksama, mulai dari pendaftaran hingga penyusunan tempat.
“Mulai dari antrian, menunggu di ruang tunggu, hingga vaksinasi berlangsung dalam pengawasan dan menggunakan protocol ketat. Maka hasilnya, tidak terjadi kerumunan yang berpotensi menularkan virus penyakit,” jelas Yusuf lagi.
Sisten Pendaftaran yang digunakan menggunakan aplikasi google form sehingga selain pendaftaran untuk siswa SMP Ulil Albab juga diperuntukkan untuk warga di luar SMP Ulil Albab.
Yusuf berharap, vakasinasi yang diinisiasinya , bisa membantu menciptakan kekebalan kelompok. Sehingga nantinya diharapkan bisa membantu menyegerakan pembelajaran tatap muka . “Sebab belajar tatap muka salah satu yang dipersyaratkan adalah sudah tervaksinasinya baik guru dan juga siswa,” jelas Yusuf lagi.
